INFORMASI TEST ELPT (KLIK DISINI)

Ingin Menambah Pengalaman, Mahasiswa Japanese Red Cross Kyushu International College of Nursing (JRCKICN) Kunjungi Unit Kegiatan Mahasiswa Universitas Airlangga

×

Warning

JUser: :_load: Unable to load user with ID: 734

NERS NEWS - Mahasiswa Japanese Red Cross Kyushu International College of Nursing (JRCKICN) yang datang dari Fukuoka, sebuah kota kecil, di Jepang melakukan student inbound di Fakultas Keperawatan (FKp) Universitas Airlangga (Unair), sejak Senin 24 Februari 2020.

Hari pertama kedua mahasiswa JRCKICN disambut oleh beberapa dosen FKp Unair dan student ambassador di Fakultas Keperawatan Universitas Airlangga. Sambutan yang diberikan tidak sekedar ucapan “Selamat Datang” namun juga disertai pengenalan tentang FKp Unair hingga informasi kesehatan yang ada di Indonesia. Selain sambutan dan informasi yang diberikan, kedua mahasiswa JRCKICN juga diajak untuk berkunjung ke Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Unair.

Dua orang mahasiswa JRCKICN ini kerap disapa dengan panggilan Sachi dan Keiko. Di UKM Unair mereka disambut ramah oleh anggota Forum Komunitas (FORKOM) dan beberapa anggota dari berbagai UKM yang ada. Setelah sambutan dan pengenalan mengenai aktivitas yang ada di UKM Unair, mereka diajak untuk melihat secara langsung bahkan ikut mencoba beberapa budaya tradisional di UKM Unair, seperti bermain gamelan dan mencoba tari tradisional. Kali pertama mencoba, mereka dapat menirukan beberapa gerakan tari tradisional yang dicontohkan oleh teman-teman UKM Karawitan dan Tari. Selain itu, mereka juga diajak untuk melihat dan mengenal seni musik orchestra yang ada di Unair oleh teman-teman Airlangga Orchestra.

Tidak hanya melihat, mengenal, dan mencoba kesenian yang ada di UKM Uniar, Sachi dan Keiko juga diajak untuk melihat seni beladiri Taekwondo, mulai dari stretching (pemanasan) hingga fighting (bertarung). Kedua mahasiswa JRCKICN ini juga diberi kesempatan untuk mencoba melakukan beberapa tendangan yang ada pada seni beladiri Taekwondo.

Keiko sebagai mahasiswa JRCKICN yang di negara asalnya adalah sebagai archer (pemanah) dipertunjukan mengenai kegiatan Panahan di UKM Unair. Sebagai salah satu bentuk cross-culture (pertukaran budaya), Keiko diberi kesempatan untuk mencoba bagaimana cara memanah dengan busur dan anak panah yang ada di Indonesia. Sayangnya, Sachi mengatakan takut untuk mencoba memanah seperti Keiko.

Penulis: Kinmei Leon Laurensius

Pin It
Hits 1226