INFORMASI TEST ELPT (KLIK DISINI)

Warna Pada Sistem Triase yang Perlu Diketahui

  • By Alina Ramadani
  • In Lihat
  • Posted 05 September 2020

Pernah melihat garis berwarna di lantai IGD rumah sakit? Pernahkah terpikirkan apa kegunaan dari warna-warna tersebut. Garis-garis tersebut dinamakan triase yang didefinisikan sebagai suatu cara untuk menseleksi atau memilah korban berdasarkan tingkat kegawatan. Tujuan dari triase ini adalah untuk mempercepat pemberian pertolongan terutama pada para korban yang dalam kondisi kritis atau emergensi sehingga nyawa korban dapat diselamatkan.

Di dalam system triase IGD, dibagi menjadi 4 kategori yang dibedakan berdasarkan warnanya, yakni merah, kuning, hijau dan hitam. Warna merah diperuntukkan bagi pasien yang membutuhkan pertolongan segera, bila tidak segera ditangani akan mengancam jiwa pasien. Dalam system triase, warna merah merupakan prioritas pertama. Pasien dapat diberi label/warna merah jika mengalami kondisi kritis yang memerlukan pertolongan segera, contohnya henti paru dan jantung.

Pasien dengan label/warna kuning menduduki prioritas kedua dalam system triase. Pasien yang masuk dalam kategori ini berada dalam kondisi yang tidak kritis, namun membutuhkan pertolongan segera. Sebagai contoh pasien dengan asma bronkial, hipertensi, dan fraktur tanpa perdarahan pada ekstrimitas. Pasien dengan kondisi yang tidak serius, memiliki cidera ringan, dan masih mampu berjalan atau mencari pertolongan sendiri dimasukkan ke dalam prioritas ketiga. Pasien dengan prioritas ini diberi label/warna hijau. Contohnya pasien dengan pilek dan batuk.

Label/warna terakhir dalam system triase yakni hitam. Label/warna ini hanya diperuntukkan bagi pasien yang sudah tidak memungkinkan untuk ditolong atau sudah meningggal. Label/warna triase pada pasien dapat berubah sewaktu- waktu, tergantung dengan kondisi pasien saat itu.

Sumber : alodokter.com

Penulis : Galih Indhiantoro
Editor : Ida Sholihatun Nisa’

Pin It
Hits 53225

Berita Terbaru