INFORMASI TEST ELPT (KLIK DISINI)

Kenali Perbedaan Campak, Cacar Air dan Rubella

  • By
  • In Lihat
  • Posted 22 March 2021
×

Warning

JUser: :_load: Unable to load user with ID: 738

Serupa tapi tak sama, kata yang cocok untuk penyakit campak, cacar air dan rubella. Penyakit tersebut sama-sama memiliki gejala berupa ruam merah yang muncul pada kulit. Namun tiga penyakit tersebut memiliki perbedaan. Oleh karena itu, kita harus mengetahui perbedaan di antara ketiga penyakit tersebut agar bisa melakukan penanganan yang tepat.

Perbedaan Penyebab Campak, Cacar Air dan Rubella

Campak, cacar air dan rubella merupakan penyakit menular sama-sama disebabkan oleh virus namun jenis virusnya berbeda berbeda. Campak atau yang disebut juga rubella disebabkan oleh virus campak sedangkan cacar air disebabkan oleh virus varicella-zoster. Rubella diberi julukan campak Jerman, namun rubella disebabkan oleh virus yang berbeda dari campak dan tidak menular atau separah campak. Ketiga penyakit ini sama-sama bisa menyebar melalui udara bila seseorang tidak sengaja menghirup percikan air liur yang keluar ketika pengidap batuk atau bersin.

Kenali Perbedaan Gejala Campak, Cacar Air dan Rubella

Gejala-gejala cacar air antara lain:
• Ruam merah yang awalnya muncul di dada, wajah, dan punggung, tetapi dapat menyebar ke seluruh tubuh.
• Demam.
• Sakit kepala.
• Kelelahan.
• Nafsu makan menurun.

Sedangkan gejala campak umumnya ialah:
• Ruam merah yang pertama kali muncul di garis rambut atau dahi, kemudian dapat menyebar ke bagian lain dari tubuh.
• Demam.
• Batuk kering.
• Hidung berair.
• Sakit tenggorokan. • Mata merah dan meradang (konjungtivitis).
• Muncul bintik-bintik merah kecil dengan bagian tengah berwarna putih di dalam mulut dan pipi.

Berikut gejala rubella yang dapat berlangsung sekitar satu sampai lima hari:
• Demam ringan sekitar 38 derajat Celsius atau lebih rendah.
• Sakit kepala.
• Hidung tersumbat atau pilek.
• Mata merah dan meradang.
• Pembesaran kelenjar getah bening di belakang leher atau di belakang telinga.
• Ruam berwarna merah muda yang dimulai pada wajah dan dapat dengan cepat menyebar ke seluruh tubuh.

Cacar air dan campak sama-sama menimbulkan ruam, tetapi penampilan ruam kedua penyakit tersebut berbeda. Ruam cacar air awalnya berupa benjolan merah atau papula. Benjolan-benjolan ini akan berubah menjadi lepuh yang dipenuhi cairan yang terasa gatal, yang pada akhirnya akan pecah dan bocor sebelum dikerok.

Sedangkan ruam campak muncul sebagai bintik-bintik merah yang datar, meskipun kadang-kadang ada juga benjolan yang muncul. Namun, benjolan campak tidak memiliki cairan didalamnya. Bintik-bintik ruam campak mungkin mulai muncul bersamaan saat ruam menyebar.

Gejala rubella seringkali sangat ringan, sehingga sulit disadari, terutama pada anak-anak. Biasanya gejala rubella baru muncul sekitar dua sampai tiga minggu setelah terpapar virus.

Sumber: halodoc
Penulis dan Editor: Ida Sholihatun Nisa’ (Airlangga Nursing Journalist)

Pin It
Hits 61975