Daun pegagan atau Centella asiatica adalah tanaman dari keluarga Apiaceae yang biasanya tumbuh liar di tanah yang agak lembab, seperti persawahan, padang rumput, dan tepi selokan. Tanaman ini sering dimanfaatkan untuk obat tradisional karena kandungannya yang mudah dicerna tubuh dan tingkat toksisitasnya yang rendah. Daun pegagan mengandung bahan aktif, yaitu alkaloid, saponin, tanin, flavonoid, steroid, dan triterpenoid. Terdapat pula tiga golongan bioaktif, yaitu triterpenoid, steroid, dan saponin termasuk antioksidan yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh manusia. Bahan aktif tersebut merupakan bahan baku obat tradisional yang bermanfaat sebagai antipikun, antistres, obat lemah saraf, demam, bronkitis, kencing manis, psikoneurosis, wasir, tekanan darah tinggi, penambah nafsu makan, dan menjaga vitalitas. Daun pegagan juga mengandung garam mineral antara lain kalium, natrium, magnesium, kalsium, besi, fosfor, minyak atsiri, pektin, asam amino, vitamin B, dan zat pahit vellarine.
Selain untuk obat yang mengatasi beberapa kondisi, daun pegagan juga memiliki manfaat bagi kulit. Manfaat daun pegagan bagi kulit, antara lain:
1. Mengurangi Peradangan pada Kulit
Daun pegagan mengandung senyawa glikosida madekosida pada bagian daun dan tangkai daun. Senyawa tersebut memiliki efek antiinflamasi dan antikeloid yang dapat mengurangi peradangan pada kulit, seperti pada kondisi psoriasis dan dermatitis.
2. Mempercepat Penyembuhan Luka
Kandungan triterpenoid dan saponin pada daun pegagan dapat memacu proses penyembuhan luka agar berjalan lebih cepat. Senyawa ini mempercepat penyembuhan luka dengan cara memproduksi kolagen I, meningkatkan kadar antioksidan, memperkuat jaringan kulit, dan meningkatkan suplai darah ke area luka.
3. Sebagai Antipenuaan
Salah satu tanda penuaan adalah semakin berkurangnya kadar kolagen dalam kulit akibat faktor usia, paparan sinar matahari, ataupun pola hidup tidak sehat. Daun pegagan mampu meningkatkan produksi kolagen dalam kulit dan memiliki kandungan antioksidan yang dapat melawan tanda-tanda penuaan.
4. Melembabkan Kulit
Kulit yang terlalu kering akan nampak kusam dan keriput. Ekstrak Centella asiatica dapat meningkatkan kadar sebum atau minyak alami kulit, sehingga kelembapan dan elastisitas kulit dapat terjaga. Kandungan saponin dari tanaman ini juga mampu mempertahankan air lebih lama pada kulit dan mencegah penguapan air dari lapisan epidermis di kulit.
5. Mengatasi Selulit dan Stretch Mark
Selulit dan stretch mark adalah masalah kulit yang sering dialami wanita, terutama ketika sedang hamil, pasca melahirkan, ataupun perubahan berat badan drastis. Kondisi ini seringkali ditemukan di daerah sekitar paha, perut, hingga lengan tangan. Daun pegagan memiliki triterpenoid yang meningkatkan produksi kolagen kulit. Ekstrak daun pegagan yang dioleskan pada bagian tubuh tersebut dapat menyamarkan selulit dan stretch mark, bahkan mencegah terbentuknya stretch mark baru.
Itulah beberapa manfaat daun pegagan bagi kulit. Saat ini, daun pegagan sering dijumpai dalam produk kecantikan dan perawatan kulit. Meskipun demikian, pada beberapa orang akan menimbulkan gejala alergi terhadap daun pegagan. Jika muncul gejala alergi, seperti kemerahan atau gatal pada kulit maka segera hentikan pemakaiannya. Alangkah lebih baiknya untuk berkonsultasi ke dokter sebelum memutuskan menggunakan produk yang mengandung daun pegagan.
Referensi:
Putri, D. Irine. 2019. Manfaat Centella Asiatica (Daun Pegagan) bagi Kesehatan Kulit. Klikdokter. https://www.klikdokter.com/info-sehat/read/3632829/manfaat-centella-asiatica-daun-pegagan-bagi-kesehatan-kulit. (Diakses pada 27 Maret 2021)
Sutardi. (2016). Kandungan Bahan Aktif Tanaman Pegagan dan Khasiatnya untuk Meningkatkan Sistem Imun Tubuh. Jurnal Litbang Pertanian, Vol. 35 (3), 121-130. doi: 10.21082/jp3.v35n3.2016.p121-130
Penulis: Tiffani Nur Widya Andari
Editor : Dyah Ratika Maulani Wulandari