INFORMASI TEST ELPT (KLIK DISINI)

Bahaya Menggunakan Pakaian Ketat Terlalu Sering Bagi Kesehatan

  • By Alina Ramadani
  • In Lihat
  • Posted 04 April 2021

Memakai pakaian ketat memang membuat Anda terlihat lebih modis. Namun, ternyata pakaian ketat bisa berbahaya bagi kesehatan. Apa saja risiko terlalu sering menggunakan pakaian ketat?

Sejumlah penelitian melaporkan tekanan yang berlebihan secara terus-menerus akan berdampak buruk pada tubuh. Kebiasaan menggunakan pakaian ketat bisa menekan sistem limfatik (saluran getah bening), sistem pembuluh darah, organ dalam tubuh, otot, jaringan ikat lain, dan saraf tertentu.

Hal ini tentu bisa memengaruhi kondisi kesehatan Anda, mulai dari sirkulasi udara, masalah perut, hingga gangguan kulit. Berikut bahaya yang mungkin Anda alami apabila menggunakan pakaian ketat terlalu sering.

1. Mengganggu kesehatan perut

Sebuah penelitian pada tahun 2017 menemukan ikat pinggang yang berguna untuk memperketat celana dapat menyebabkan esophagitis (radang kerongkongan). Penyebab umum dari esophagitis adalah penyakit refluks asam lambung (GERD). Penelitian yang melibatkan penderita esophagus ini menunjukan bahwa mereka yang tidak menggunakan ikat pinggang dan tidak mendapatkan tekanan pada perut dan sekitar lingkar pinggang tidak timbul gejala apapun, bahkan setelah makan.

Gejala yang paling terlihat dari pemakaian ikat pinggang yang ketat adalah gangguan proses pembersihan lambung. Pada saat menggunakan ikat pinggang, lambung membutuhkan sekitar 81 detik untuk mengosongkan isi lambung. Sedangkan, ketika para pasien tidak memakai ikat pinggang dan tanpa tekanan sama sekali hanya membutuhkan 21 detik untuk menyelesaikan proses tersebut.

Selain memicu kenaikan asam lambung, menggunakan pakaian atau aksesoris terlalu ketat juga menyebabkan kram pada perut.

2. Penyakit meralgia paresthetica

Meralgia paresthica adalah sebuah kondisi ketika terdapat tekanan oleh jaringan sekitarnya pada saraf Lateral Femoral Cutaneous (LFCN). Saraf ini bertugas sebagai penerima rangsangan sensorik pada permukaan kulit paha luar, sehingga ketika menerima tekanan yang berlebihan akan menimbulkan rasa sakit. Umumnya, kondisi ini disebabkan oleh penggunaan skinny jeans yang menyebabkan area paha tertekan.

Jika Anda mengalami beberapa gejala di bawah ini setelah sering menggunakan pakaian ketat, segera konsultasikan ke dokter untuk mendapat perawatan yang tepat.

● Merasakan sensasi kesemutan pada bagian paha

● Sensitif terhadap panas, seperti air hangat terasa seperti membakar kulit Anda

● Sensitif pada sentuhan

● Mati rasa

3. Dapat menyebabkan pingsan

Bahaya yang bisa didapat selain terganggunya fungsi saraf ialah membuat sirkulasi udara pada kulit menjadi tidak lancar. Salah satu masalah yang paling sering dialami oleh para atlet yang senang memakai pakaian ketat adalah pingsan. Pakaian ketat yang mereka pakai menekan kulit dan menghambat aliran darah, sehingga asupan darah menuju otak menjadi berkurang.

4. Nyeri pada punggung dan bahu

Pakaian dengan ukuran yang terlalu kecil juga dapat berakibat buruk pada kesehatan Anda. Misal ketika Anda menggunakan ukuran bra yang salah, berat payudara Anda tidak dapat ditopang oleh bra sepenuhnya. Hal tersebut meningkatkan risiko rasa sakit pada punggung, bahu, dan leher.

5. Memicu infeksi jamur pada vagina

Sebanyak 75% wanita pernah mengalami infeksi jamur pada vagina setidaknya satu kali di dalam hidupnya. Salah satu cara menghindari kondisi ini adalah menghindari penggunaan celana ketat terlalu sering, agar bagian kewanitaan tetap kering dan sirkulasi udara tidak terganggu.

6. Memicu penurunan produksi sperma

Tidak hanya mengancam wanita, pria pun tidak lepas dari bahaya celana ketat. Pemakaian celana ketat, baik celana dalam maupun celana panjang, dapat menyebabkan area testis menjadi lebih panas. Jika suhu testis terlalu panas, kondisi ini akan mengganggu testis untuk menghasilkan sperma dalam jumlah yang ideal. Oleh karena itu, hindari penggunaan celana ketat.

Pada awalnya, pakaian ketat adalah suatu tren yang Anda ingin ikuti atau karena terjadi perubahan bentuk tubuh seiring waktu. Akan tetapi, menggunakan gaya tersebut dengan mengabaikan gejala- gejala di bawah ini dapat berakibat fatal. Jika Anda mengalami beberapa tanda bahaya di bawah ini, silakan konsultasikan ke dokter.

● Sakit perut ketika memakai celana

● Mengalami gangguan pencernaan

● Ruam pada kulit

● Sakit kepala akibat gangguan di leher karena penggunaan bra yang ketat

● Punggung terasa pegal dan sakit

Sekarang, Anda telah mengetahui bahaya dari menggunakan pakaian ketat terlalu sering. Sebenarnya boleh- boleh saja Anda menggunakan pakaian ketat, tetapi usahakan jangan terlalu sering. Jika Anda merasa ada yang salah dengan tubuh Anda setelah memakai pakaian ketat, segera konsultasikan ke dokter.

 

Penulis: Salsabila M. Widyanindra

Editor : Titis Nurmalita Dianti

 

Referensi:

https://hellosehat.com/sehat/informasi-kesehatan/bahaya-pakaian-ketat/

https://www.alodokter.com/tren-celana-ketat-membawa-6-gangguan-kesehatan

Pin It
Hits 7815