“Duh.. leher gua gabisa digerakin. Buat nengok sakit..” ujar teman Anda pada suatu pagi ketika kalian bertemu. Anda pun menyeletuk, “Tengeng itu mah…”
Tengeng, atau yang dalam bahasa kerennya (istilah medis) adalah tortikolis, merupakan suatu gejala karena otot leher terputar atau tertekuk/bengkok. Tortikolis berasal dari bahasa Latin, torus berarti bengkok, dan collum yang berarti leher.
Pada tortikolis terjadi kekakuan leher yang menimbulkan spasme otot yang secara klinis bermanifestasi sebagai leher yang bengkok atau terputar. Penyebab tortikolis ini juga bermacam – macam, diantaranya karena cedera, adanya otot yang menegang, saraf yang terjepit atau kerusakan pada sendi leher. Salah tidur, kecelakaan, terlalu bersemangat menggerakkan leher, pukulan secara langsung yang mengenai wajah dapat menyebabkan leher Anda sakit.
Anda harus segera memeriksakan diri ke dokter apabila Anda menemui gejala – gejala seperti mual, muntah, sesak nafas dan muncul benjolan di area leher. Selain itu, hindari penggunaan bantal yang tidak sesuai dengan postur tubuh dan hindari gerakan yang tiba tiba.
Referensi :
https://ejournal.unsrat.ac.id/index.php/biomedik/article/download/4334/3863
Penulis: Raudhatushafytra Kuntari
Editor: Naili Raudiatus Zahra
