INFORMASI TEST ELPT (KLIK DISINI)

Masuk Angin Dan Kerokan

  • By Salwa Az Zahra
  • In Lihat
  • Posted 22 June 2022

Pernahkah Anda merasakan badan Anda tidak enak? Tubuh terasa meriang, tidak nafsu makan, perut sakit, terus menerus bersendawa. Anda akan mengenali gejala penyakit tersebut dengan nama 'masuk angin'. Tapi pernahkah Anda berfikir bahwasannya masuk angin sebetulnya tidak pernah ada dalam dunia kedokteran?

Masyarakat Indonesia mengenal penyakit ini dengan gejala-gejalanya yang umum dijumpai. Ketika Anda habis bepergian menggunakan kereta atau bus ber-AC, kemudian Anda lupa tidak memakai jaket atau penutup kepala yang tebal, Anda akan dengan mudah berkata Anda terkena masuk angin. Ketika Anda kurang tidur selama beberapa hari, kemudian di hari ke-3 Anda tumbang dengan kondisi kepala yang cenat-cenut, Anda juga berpikir itulah masuk angin.

Namun sebenarnya, masuk angin tak pernah ada dalam dunia medis dan kedokteran. Masuk angin hanyalah sebuah istilah dari kumpulan gejala-gejala yang disebabkan oleh infeksi virus atau bakteri.

Menurut Prof. dr. Hendarman T. Pohan, Sp.PD. KPTI, masuk angin adalah istilah yang merujuk pada beberapa penyakit, diantaranya masuk angin biasa sebagai representasi atau indikasi adanya gejala infeksi virus atau bakteri, dan 'angin duduk' yang merupakan indikasi dari gejala penyakit serangan jantung atau maag. Dokter dapat mendiagnosis lewat keluhan si penderita ataupun pemeriksaan fisik untuk menentukan penyakit apa sebenarnya yang si penderita alami. Dokter juga menambahkan, gejala -gejala penyakit ini memang tidak seharusnya diremehkan.

Ada penderita 'masuk angin' yang cuma di diagnosa batuk dan pilek, yang ternyata merupakan influenza atau influenza like syndrome. Penyakit ini tidak begitu fatal, gejala ini hanyalah batuk pilek biasa. Namun yang menjadi berbahaya adalah ketika Anda merasa masuk angin, atau terkena angin duduk dan melakukan pengobatan dengan kerokan.

Menurut gejalanya, angin duduk memiliki ciri-ciri keluhan nyeri di tengah dada, tanpa demam atau pilek. Orang yang memiliki gejala seperti ini hendaknya langsung memeriksakan diri ke dokter. Sebab, kalau ternyata gejala itu adalah indikasi penyakit jantung, tentu saja hal itu tidak boleh dibiarkan dan hanya diobati dengan menggosok-gosok kulit yang sudah dibalur minyak angin. Orang dengan indikasi penyakit jantung harus segera ditangani dengan tepat agar tidak menimbulkan hal-hal yang tidak diinginkan seperti kematian.

Jadi, apapun gejala penyakit yang Anda alami, jika Anda tidak begitu yakin, segeralah periksakan diri pada dokter. Gejala-gejala penyakit yang timbul tidak bisa terus kita anggap remeh sebagai 'masuk angin biasa' yang bisa disembuhkan dengan koin dan obat gosok.

Referensi:

Prof. dr. Hendarman T. Pohan, Sp.PD.-KPTI, Departemen Ilmu Penyakit Dalam Universitas Indonesia, Kliping Humas Universitas Indonesia Mei 2007.

Penulis: Raudhatushafytra Kuntari (Airlangga Nursing Journalist)
Editor: Inaya Nur Khofifah (Airlangga Nursing Journalist)

Pin It
Hits 906

Berita Terbaru