INFORMASI TEST ELPT (KLIK DISINI)

“Pelatihan Family cargiver untuk Merawat Lansia dengan Masalah Gangguan Kognitif”

  • By Nasya Puspita Anggraeni
  • In Ners News
  • Posted 17 July 2024

NERS NEWS - Pada hari Senin, 15 Juli 2024, sebuah pengabdian masyarakat bertema "Family Caregiver untuk Merawat Lansia dengan Gangguan Kognitif" diadakan di wilayah kerja Puskesmas Kertosono. Acara yang mengusung jargon "Keluarga Hebat, Lansia Sehat" ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada keluarga caregiver dalam merawat lansia yang mengalami gangguan kognitif.

Pelatihan ini merupakan bagian dari program pengabdian masyarakat yang dilakukan oleh tim dari Fakultas Keperawatan dan Dementia and Aging Care Research Center. Acara ini menghadirkan dua pembicara ahli di bidang keperawatan dan kesehatan lansia, yaitu Dr. Rizki Fitryasari P.K., S.Kep.Ns., M.Kep., dan Dianis Wulan Sari, S.Kep., Ns., MHS., Ph.D. Dianis Wulan Sari, S.Kep., Ns., MHS., Ph.D., memulai sesi dengan membahas dasar-dasar gangguan kognitif pada lansia, termasuk penyebab, gejala, dan cara-cara penanganannya. Beliau menekankan pentingnya peran keluarga dalam memberikan dukungan emosional dan fisik yang diperlukan oleh lansia yang mengalami gangguan kognitif.

Sesi selanjutnya diisi oleh Dr. Rizki Fitryasari P.K., S.Kep.Ns., M.Kep., yang menguraikan peran family cargiver dalam merawat lansia dengan masalah gangguan kognitif. Beliau juga memberikan panduan praktis untuk menciptakan lingkungan yang aman dan mendukung bagi lansia, serta cara-cara membantu mereka dalam kegiatan sehari-hari untuk meningkatkan kualitas hidup. Kegiatan ini juga dilengkapi dengan enam pos kegiatan pengabdian masyarakat, yang dirancang untuk memperagakan aktivitas-aktivitas yang dapat membantu mengatasi gangguan kognitif pada lansia. Setiap pos memiliki fokus yang berbeda, sebagai berikut:

1) Pos 1 Teka-Teki Silang : Kegiatan ini bertujuan untuk melatih fungsi kognitif seperti memori, konsentrasi, dan kemampuan bahasa melalui penyelesaian teka-teki silang yang dirancang khusus untuk lansia.

2) Pos 2 Menggambar : Melalui kegiatan menggambar, lansia diajak untuk mengekspresikan diri dan melatih keterampilan motorik halus serta kreativitas mereka.

3) Pos 3 Latihan Ingatan : Di pos ini, lansia diajak untuk melakukan berbagai latihan yang dirancang untuk meningkatkan kemampuan ingatan jangka pendek dan panjang mereka.

4) Pos 4: Senam otak : Kegiatan ini menggantikan terapi musik dan dirancang untuk merangsang fungsi otak melalui gerakan-gerakan sederhana yang dapat meningkatkan koordinasi dan kognisi.

5) Pos 5 Bermain Puzzle : Dengan bermain puzzle, lansia dapat melatih kemampuan berpikir logis, penyelesaian masalah, dan koordinasi mata-tangan.

6) Pos 6 Tebak Kata : Kegiatan ini bertujuan untuk melatih kemampuan bahasa dan memori melalui permainan tebak kata yang interaktif dan menyenangkan.

Para peserta pelatihan, yang terdiri dari family cargiver, sangat antusias mengikuti sesi tanya jawab dan diskusi kelompok. Mereka berbagi pengalaman serta tantangan yang dihadapi dalam merawat lansia dengan gangguan kognitif, dan mendapatkan masukan serta solusi langsung dari kedua narasumber. Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan para family caregiver dapat meningkatkan kualitas perawatan bagi lansia dengan gangguan kognitif, sehingga tercapai tujuan "Keluarga Hebat, Lansia Sehat". Tim pengabdian masyarakat berharap pelatihan serupa dapat terus dilakukan untuk memberikan dukungan berkelanjutan bagi keluarga yang merawat lansia di rumah.

 

Editor : Nasya Puspita Anggraeni (Airlangga Nursing Journalist)

Pin It
Hits 7

Berita Terbaru