Pendampingan Psikososial Tingkatkan Harapan Hidup Pasien Kanker Serviks

  • By Nasya Puspita Anggraeni
  • In Lihat
  • Posted 16 December 2025

Penyakit kanker adalah salah satu penyakit yang dikategorikan sebagai penyakit terminal dan sering kali menyebabkan penderitanya mengalami masalah psikologis, seperti kecemasan dan depresi. Masalah tersebut jika tidak diberi penanganan akan berdampak terhadap berbagai aspek dalam kehidupan pasien dan keluarga, seperti penurunan kualitas hidup, keputusasaan, penurunan motivasi dalam menjalankan pengobatan, terhambatnya proses penyembuhan, masalah fisik, dan juga beban ekonomi. Dukungan psikososial untuk pasien kanker memiliki efek yang sangat signifikan untuk proses peningkatan kualitas hidup serta motivasi penderita dan juga keluarga. Dukungan psikososial dapat mencakup: konseling (terapi), dukungan spiritual, atau dukungan kelompok seperti mengikuti kegiatan di organisasi atau perkumpulan penderita kanker ( YKI, ICCC, YKAKI).

Dukungan psikososial memegang peranan penting bagi pasien kanker, termasuk pasien kanker serviks. Kanker serviks adalah kanker yang terjadi pada leher rahim, yaitu organ yang menghubungkan antara vagina dan rahim dan disebabkan oleh virus Human Papilloma Virus (HPV). Perjalanan kronis dari penyakit ini dapat mempengaruhi kualitas hidup pasien dan keluarga, contohnya gangguan fungsional dari tindakan operasi, yang dapat mengurangi atau mengubah fungsi anatomi genital wanita karena penyakit ini tidak hanya menimbulkan dampak fisik tetapi juga membebani emosional, sosial, dan spiritual. Rasa cemas, depresi, ketakutan pada masa depan, dan perasaan terlindungi sering muncul.

Kualitas hidup pasien sangat dipengaruhi durasi pengobatan. Kualitas hidup pasien paling rendah yaitu pada tahun pertama setelah diagnosis. Pasien mengalami adaptasi emosional, beban fisik akibat terapi, serta kekhawatiran terhadap masa depan penyakit. Setelah satu tahun, kualitas hidup cenderung meningkat, namun kembali menurun pada pasien yang telah menjalani terapi selama lebih dari dua tahun. Hal ini berkaitan dengan kecemasan akan kekambuhan yang dialami. Disamping itu, jenis terapi juga mempengaruhi kualitas hidup pasien. Pasien yang menjalani kemoterapi memiliki kualitas hidup yang paling rendah dibandingkan dengan pasien yang menjalani operasi atau radioterapi. Hal ini dikarenakan kemoterapi menimbulkan efek samping yang lebih berat seperti kelelahan,mual, dan gangguan psikologis.

 

Kelompok 1/A1/23 - PjBL Keperawatan Menjelang Ajal dan Paliatif


Referensi:

American Cancer Society. (2025, November 20). Therapy, Counseling, and Support Resources for People with Cancer. Diakses pada 28 November 2025, dari https://www.cancer.org/cancer/survivorship/coping/understanding-psychosocial-support-services.html

Hasanah, U., Syarifurrahman, I., & Ma, I. (2023). Aksiologiya : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Pendampingan Psikososial pada Pasien dengan Penyakit Kronis di Yayasan Kanker Indonesia Psychosocial Assistance for Patients with Chronic Diseases at the Indonesian Cancer Foundation. 7(1), 207–216. Nurhayati, N., Rahmadani, S. D., Marfuah, D., Mutiar, A., Ilmu, S. T., Ppni, K., & Barat, J. (n.d.). GAMBARAN KUALITAS HIDUP PENDERITA KANKER SERVIKS: LITERATUR REVIEW.

Park, J., Kim, Y., Kim, J., Kang, S., Kim, K., Kim, J. H., Moon, H. S., Lee, E. J., Hur, S. Y., & Kim, Y. (2022). Health-Related Quality of Life of Patients with Cervical Cancer According to the Duration of Treatment and Cancer Progression. Asian Pacific Journal of Cancer Prevention, 23(6), 1945–1950. https://doi.org/10.31557/APJCP.2022.23.6.1945

Yumni, F. L., Maulidiyah, U. M., Rosadi, A., & Firman, F. (2025). Pendampingan Pasien Kanker Melalui Guided Imagery Berbasis Virtual Reality di Yayasan Kanker Indonesia. PengabdianMu: Jurnal Ilmiah Pengabdian Kepada Masyarakat, 10(1), 141–148. https://doi.org/10.33084/pengabdianmu.v10i1.8314

 

 

 

Pin It
Hits 20

Berita Terbaru