Pentingnya deteksi dini dan pencegahan terhadap kejadian Otitis Media Akut, apabila Otitis Media Akut (OMA) dibiarkan akan berkelanjutan pada terjadinya Otitis Media Kronis (OMK). Agar tidak terjadinya OMA bahkan OMK kita perlu memahami mengenai deteksi dini dan pencegahannya. Deteksi dini merupakan suatu tindakan berupa usaha untuk mengetahui ada atau tidak adanya suatu kejadian OMA pada anak sejak dini. Deteksi dini bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan pemahaman kepada orangtua yang memiliki anak dan juga masyarakat luar tentang pentingnya mengenal kejadian OMA sejak dini. Sedangkan pencegahan sendiri merupakan pengobatan terbaik berupa cara/ tindakan mencegah agar tidak terjadinya OMA. Jadi deteksi dini dan pencegahan suatu bentuk preventif sejak awal terhadap indikasi – indikasi terjadinya OMA.
TAHUKAH ANDA..?
Otitis Media Akut (OMA) merupakan salah satu bentuk penyakit yang dapat menyebabkan gangguan pendengaran berupa peradangan pada telinga tengah yang berlangsung kurang dari 2 bulan dan biasanya diikuti dengan terjadinya penumpukan cairan di dalam telinga tengah. Apabila kejadian OMA ini tidak ditangani dengan segera akan menyebabkan infeksi dan juga peradangan pada telinga bagian tengah dengan diikuti rusaknya gendang telinga juga keluarnya cairan dari dalam telinga yang bisa membuka peluang terjadinya OMK/congekan, serta mengurangi kejadian komplikasi yang tidak diinginkan. Perlu diketahui juga pada usia anak – anak sangat mudah terserang OMA karena sistem imun yang belum sempurna. Sehingga peluang terpaparnya bakteri, virus, kuman sangat mudah yang bisa menimbulkan gangguan kesehatan tubuh salah satunya gangguan pendengaran yaitu OMA.
REKOMENDASI DETEKSI DINI DAN PENCEGAHAN OMA PADA ANAK
Bentuk deteksi dini yang bisa diterapkan yaitu kita harus mengetahui tanda – tanda kejadian infeksi telinga pada anak – anak, pada anak – anak yang mengalami infeksi pada telinga biasanya akan melakukan :
a.Mengeluh sakit pada telinga
b.Memegangi telinga (mengelus – elus/ menarik – narik)
c.Mengalami kesulitan tidur
d.Menangis, rewel
e.Adanya cairan di telinga
f.Kesulitan mendengarkan karenan penurunan fungsi pendengaran
Apabila anak sudah memberikan tanda – tanda / keluhan tersebut segera bawa ke pusat layanan kesehatan terdekat untuk melakukan beberapa pemeriksaan telinga pada anak untuk mengetahui penyebab dari keluhan yang dirasakan anak agar segera mendapatkan penanganan dan juga pengobatan yang lebih cepat dan tepat untuk mengurangi kejadian keparahan yang tidak diinginkan. Biasanya di Poli THT dokter atau tenaga kesehatan akan melakukan tindakan pemeriksaan seperti Ear Check untuk mendeteksi adanya penumpukan cairan di dalam telinga, Otoskop dan Otoskop Pneumatic untuk melihat bagian dalam telinga anak.
Selain itu kita juga harus tahu cara pencegahnnya untuk meminimalisir kejadian dan juga faktor risiko Otitis Media Akut (OMA) pada anak, yang bisa kita lakukan yaitu :
a.Pencegahan ISPA pada bayi dan anak – anak
b.Pemberian ASI pada anak selama minimal 6 bulan, sebab ASI juga sebagai imunitas pada anak
c.Penghindaran pemberian susu di botol pada saat anak berbaring untuk meminimalisir kejadian tersedak
d.Hindarkan anak dari asap rokok
e.Hindari pengeluaran mucus dengan paksaan/tekanan yang berlebihan
f.Jangan mengorek telinga anak dengan kasar
g.Jauhkan telinga anak dari suara keras yang dapat merusak gendang telinga
h.Jauhkan anak – anak dari benda kecil – kecil yang bisa masuk ketelinga hidung atau ditelan
i.Jika ada benda asing didalam telinga segera datang kedokter
j.Jaga kebersihan telinga anak
k.Lindungi telinga anak selama penerbangan.
DAFTAR PUSTAKA
Cunningham, F. (2012). Obstetri Williams. Jakarta: Buku Kedokteran EGC.
Dube , E. d. (2011). Burden of Acute Otitis Media on Canadian FAmilies. Canadian Family Physician , 57:60 (62-64).
Ghanie, A. (2010). Penatalaksanaan Otitis Media Akut pada Anak. Palembang: Universitas Sriwijaya.
Lestari, R. D., Mandala , Z., & Marni. (2018 ). Distribusi Usia dan Jenis Kelamin Pada Angka Kejadian Otitis Media Akut di Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Moeloek Bandar LAmpung tahun 2016. Jurnal ilmu Kedokteran dan Kesehatan, Vol 6 (1) : 60- 67.
Santosa, Z. (2019). Mendeteksi Infeksi Pada Anak. Alaf Media.
Umar, S. (2013). PREVALENSI DAN FAKTOR RISIKO OTITIS MEDIA AKUT PADA ANAK-ANAK DI KOTAMADYA JAKARTA TIMUR. Jakarta: UNIVERSITAS INDONESIA.
Kontributor : Kelompok 18 PKK 1
Editor : Titis Nurmalita Dianti (Airlangga Nursing Journalist)
