INFORMASI TEST ELPT (KLIK DISINI)

Simak Cara Menyimpan dan Mengolah Makanan Sisa

  • By Alina Ramadani
  • In Lihat
  • Posted 26 February 2021

Memasak makanan yang terlalu banyak atau sengaja memasak untuk lebih dari sekali makan, membuat Anda perlu menyimpan lebihan masakan tersebut. Agar tetap sehat, menyimpan dan menghangatkan makanan harus dilakukan dengan cara yang tepat. Yuk simak penjelasan berikut ini.

Selain bisa menghemat pengeluaran, menyimpan makanan yang sudah matang untuk dihangatkan kembali adalah cara praktis yang bisa membantu Anda saat sedang dikejar waktu. Namun, Anda juga harus memperhatikan beberapa hal agar kandungan nutrisi dan kualitas makanan sisa tersebut tetap terjaga, serta tidak menimbulkan penyakit.

Cara Menyimpan Makanan Sisa dengan Baik

Jika ingin disimpan, sebaiknya simpanlah makanan sisa kurang dari 2 jam setelah dimasak, dengan tujuan menghindari pertumbuhan bakteri pada makanan. Kecuali jika makanan tetap dihangatkan, seperti sajian prasmanan.

Selain itu, ada beberapa panduan lain yang perlu diikuti untuk menjaga kandungan nutrisi dan rasa masakan yang disimpan, antara lain:

1. Simpan makanan sisa di dalam kulkas

Simpan makanan sisa dalam lemari pendingin pada suhu di bawah 5°C, untuk menjaga kualitas makanan. Suhu tersebut aman untuk menyimpan makanan selama 3 hingga 4 hari.

2. Hindari menyimpan makanan sisa lebih dari 4 hari

Kalau Anda ingin menyimpan makanan lebih dari 4 hari, sebaiknya masukkan ke dalam freezer. Dalam keadaan beku, makanan dapat disimpan hingga 3-4 bulan. Namun semakin lama disimpan, rasa dan aroma makanan bisa berubah.

3. Beri label tanggal pada kemasan makanan sisa

Hal tersebut dilakukan untuk mengenali makanan mana yang lebih dulu disimpan dan kapan masa kadaluarsanya. Tempatkan makanan yang paling lama di bagian depan.

4. Siapkan wadah khusus untuk daging dan susu

Masakan yang terbuat dari daging atau yang mengandung susu perlu disimpan dalam wadah yang tertutup rapat. Setidaknya dibungkus dengan plastik atau aluminium foil.

5. Pisahkan masakan dalam beberapa wadah

Jika masakan yang akan disimpan jumlahnya banyak, pisahkan dalam beberapa wadah. Beri jarak antar wadah agar suhu dingin dapat tersebar merata.

6. Simpan makanan dalam ukuran kecil

Potong makanan yang berukuran besar, seperti ayam utuh, menjadi beberapa potong sebelum disimpan, untuk menghemat ruangan dalam wadah.

Yang tidak kalah penting, Anda juga harus selalu menjaga dapur agar tetap bersih dengan cara membersihkannya secara rutin, termasuk memastikan kebersihan kulkas sebagai tempat untuk menyimpan makanan.

Cara Aman Mengolah dan Menghangatkan Makanan Sisa

Jika memiliki sisa bahan makanan, Anda dapat menggunakannya untuk diolah menjadi masakan lain. Misalnya, sisa nasi putih semalam bisa diolah menjadi nasi goreng untuk sarapan. Contoh lainnya, jika Anda memiliki bawang merah dan bawah putih sisa yang terlanjur dipotong, atau sisa daging cincang dan sosis, Anda bisa menambahkannya ke dalam telur dadar untuk membuat omelet.

Cara tersebut juga bisa dilakukan terhadap buah-buahan sisa atau yang belum sempat termakan. Misalnya, alpukat yang sudah terlalu matang bisa diolah menjadi smoothies, dengan menambahkan krim, Anda juga bisa membuat jus dari buah-buahan yang tersisa.

Mungkin Anda pernah berpikir, apakah aman dan sehat menghangatkan makanan yang sudah disimpan di dalam kulkas? Jawabannya, selama disimpan dan dihangatkan dengan cara yang tepat, makanan tersebut aman untuk dikonsumsi.

Untuk menghindari keracunan makanan akibat kontaminasi bakteri, dianjurkan untuk menghangatkan makanan hingga suhunya mencapai lebih dari 70°C secara merata. Kemudian pertahankan makanan dalam suhu tersebut, setidaknya selama 2 menit. Anda bisa mengukur suhu makanan menggunakan termometer khusus makanan.

Waktu paling lama untuk menghangatkan makanan adalah dua jam. Sebab semakin lama terkena panas, nutrisi dalam makanan akan semakin berkurang. Microwave merupakan salah satu pilihan alat yang tepat untuk menghangatkan makanan, karena dapat menghangatkan makanan dalam waktu yang cukup singkat, sehingga tidak terlalu banyak nutrisi yang hilang.

Lalu apakah makanan yang sudah disimpan dan dihangatkan boleh disimpan kembali? Boleh saja, asal Anda tetap memperhatikan panduan di atas. Namun daripada menyisakan lagi makanan sisa yang sudah dihangatkan, lebih baik ambillah porsi sebanyak yang Anda butuhkan untuk sekali makan. Sisanya bisa Anda simpan kembali untuk dihangatkan di lain waktu.

Agar tidak ada makanan sisa, sebaiknya Anda merencanakan menu masakan sebelum belanja. Dengan begitu, Anda bisa mengatur berapa banyak bahan makanan yang harus dibeli, serta berapa banyak masakan yang harus kamu buat. Meskipun bisa disimpan, tentu saja makanan akan semakin nikmat dan sehat jika dikonsumsi tidak lama setelah dimasak.

 

Penulis : Fardah Dewi Rofiliah

Editor : Risky Nur Marcelina

 

Referensi :

Alodokter.com. (2019, 15 Februari). Diakses pada 26 Februari 2021, dari https://www.alodokter.com/tips-aman-menyimpan-dan-mengolah-makanan-sisa

Pin It
Hits 1632