INFORMASI TEST ELPT (KLIK DISINI)

Telur Setengah Matang Apakah Baik untuk Dikonsumsi?

  • By
  • In Lihat
  • Posted 10 March 2021
×

Warning

JUser: :_load: Unable to load user with ID: 738

Telur merupakan salah satu makanan yang disukai banyak orang. Namun telur setengah matang kemungkinan dapat mengandung bakteri Salmonella yang berbahaya. Sebagian jenis bakteri Salmonella bisa mengakibatkan demam tifoid yang berbahaya.

Bakteri Salmonella bisa terdapat pada bagian luar (kulit) atau bagian dalam telur. Kondisi ini menjadikan telur yang berbentuk, berbau, atau terasa normal dapat saja mengandung bakteri Salmonella. Bakteri Salmonella dapat dimatikan dengan memasak telur hingga matang. Untuk mengetahui apakah telur masih setengah matang atau belum matang, dapat dilihat dari struktur kuning telurnya yang cair.

Salmonella dalam telur yang setengah matang

Kelompok orang yang lebih berisiko mengalami infeksi bakteri Salmonella dari telur setengah matang, diantaranya ibu hamil, bayi, anak-anak, orang lanjut usia, dan orang yang memiliki sistem kekebalan tubuh lemah.

Orang yang terkena infeksi bakteri Salmonella dapat mengalami gejala-gejala berupa sakit perut, diare, mual muntah, demam tinggi, sakit kepala, serta adanya darah pada tinja. Gejala ini dapat berlangsung 4-7 hari, namun beberapa orang dapat mengalami gejala lebih lama, berupa demam dan diare yang berkelanjutan. Akibat paling buruk dari infeksi ini adalah demam tifoid atau tifus, yang dapat menyebabkan kematian jika tidak segera ditangani.

Mencegah infeksi bakteri Salmonella dari telur setengah matang

Untuk menghindari bakteri Salmonella, pastikan telur direbus hingga bagian putih dan kuning telurnya kenyal atau keras sempurna. Namun, kita tetap bisa mengonsumsi telur setengah matang yang aman asalkan telur tersebut telah dipasteurisasi sebelumnya. Infeksi akibat dari bakteri Salmonella sebenarnya dapat dicegah melalui pemberian vaksinasi kepada ayam, sehingga tetap aman walau mengkonsumsi telur setengah matang. Namun jika belum dapat memastikan keamanan telur tersebut, disarankan untuk memasak telur hingga matang.

Sumber: alodokter
Penulis dan Editor: Ida Sholihatun Nisa’ (Airlangga Nursing Journalist)

Pin It
Hits 2088