INFORMASI TEST ELPT (KLIK DISINI)

Dampak Negatif Tidur dengan Kipas Angin Menyala

  • By
  • In Lihat
  • Posted 17 March 2021
×

Warning

JUser: :_load: Unable to load user with ID: 737

Udara yang kadang terasa panas di malam hari membuat banyak orang tidur dengan menyalakan kipas angin hingga semalaman. Hal itu dilakukan agar tidur menjadi lebih nyaman. Namun, ternyata tidur semalaman dengan kipas angin yang menyala sepanjang malam dapat mendatangkan dampak buruk bagi tubuh.

Hal yang Harus Diwaspadai

Walaupun tidur dengan kipas angin yang menyala dapat membawa manfaat bagi sebagian besar orang. Tetapi, bagi mereka yang memiliki alergi dan asma, sebaiknya mewaspadai hal tersebut karena kipas angin dapat mengedarkan partikel-partikel debu dan potensi alergi lainnya yang bisa menyebabkan iritasi.

Bahaya yang Dapat Dialami
Lantas, apa saja bahaya atau dampak negatif tidur dengan kipas angin tetap menyala? Berikut uraiannya.
1. Dehidrasi dan Hipotermia
Dehidrasi adalah kondisi ketika tubuh kekurangan cairan. Sementara hipotermia adalah kondisi ketika suhu tubuh menurun drastis hingga di bawah 35°C. Kondisi ini terjadi ketika suhu tubuh berada di atas normal (lebih dari 40°C). Dingin yang dihasilkan dari kipas angin bisa membuat tubuh tidak bisa beradaptasi dengan cuaca ekstrem.
2. Kekurangan Oksigen
Tidur menggunakan kipas angin kurang baik bagi kesehatan paru-paru karena paru-paru akan kesulitan mendapatkan oksigen yang cukup. Apalagi, udara dingin dari angin yang dihasilkan kipas mengenai hidung dan mulut. Udara yang keluar-masuk di dalam tubuh tidak diperbarui sehingga oksigen tidak dapat berfungsi dengan baik ketika terhirup. Hal tersebut dapat memperparah kondisi dan menyebabkan seseorang kesulitan untuk bernapas.
3. Tenggorokan dan Hidung Kering
Tidur dengan kipas angin yang menyala dapat membuat hidung dan tenggorokan menjadi kering. Kondisi tersebut dapat memicu produksi mukus (lendir) berlebihan dan sinusitis, nyeri kepala, dan hidung mampet.
4. Mata dan Kulit Kering
Tak hanya hidung dan tenggorokan, bahaya tidur ini juga bisa membuat mata dan kulit menjadi kering. Mata yang kering akan memudahkan terjadinya iritasi. Sementara, kulit kering akan lebih rentan terhadap kuman dan penyebab penyakit lainnya seperti penampakan kulit menjadi lebih cepat terkesan tua.
5. Mencetuskan Reaksi Alergi
Kipas angin juga dapat menyirkulasikan debu, tungau, serbuk sari tanaman, dan bahan alergen (pencetus alergi) lainnya di dalam kamar. Menghirup berbagai alergen ini dapat mencetuskan timbulnya reaksi alergi, seperti bersin, mata berair, hidung meler, tenggorokan gatal, bahkan gangguan pernapasan.
6. Nyeri Otot
Salah satu bahaya tidur pakai kipas angin adalah timbulnya nyeri pada otot. Sirkulasi udara yang dingin dapat membuat seseorang lebih rentan mengalami kontraksi otot.
7. Bell Palsy
Bell Palsy adalah salah satu penyakit yang menyerang sistem saraf wajah akibat cuaca dingin. Salah satu penyebabnya adalah tidur menggunakan kipas angin. Akibatnya, wajah akan mengalami pembengkakan di area tertentu.

Solusi yang Dapat Anda Lakukan

Apabila cuaca panas menjadi penghambat Anda tidur tanpa kipas angin, lakukan beberapa tips berikut agar kualitas tidur tetap baik dan kesehatan Anda tidak terganggu.
1. Gunakan tirai yang berwarna terang. Sebab, tirai berwarna gelap dapat membuat ruangan terasa lebih panas.
2. Tutup jendela dan turunkan tirai saat udara di luar sedang panas. Anda dapat membuka jendela untuk ventilasi ketika udara sedikit lebih dingin.
3. Sebelum tidur, Anda bisa mandi air dingin atau hanya sekadar memercikkan air dingin ke wajah dan leher. Selain itu, boleh juga untuk mengonsumsi air dingin untuk menyegarkan diri.
4. Rutin membersihkan kipas angin agar tidak berdebu. Debu dan kotoran yang menempel pada kipas angin harus dibersihkan untuk menghindari dampak pada kesehatan seperti reaksi alergi.

Tidur dengan kipas angin yang menyala memang dapat memberikan berbagai dampak negatif bagi kesehatan. Namun, bukan berarti Anda tidak boleh tidur menggunakan kipas angin. Anda dapat memperhatikan beberapa tips di atas agar tidak mengalami dampak buruk dari penggunaan kipas angin.

Penulis : Sabita Ibtisamah
Editor : Rifdayanti Mitra Amalia

Sumber:
https://www.google.com/amp/s/m.klikdokter.com/amp/3608686/tidur-pakai-kipas-angin-berbahayakah

Pin It
Hits 134656