INFORMASI TEST ELPT (KLIK DISINI)

Nasib Indonesia di Tengah Pandemi Covid 19 dan Omnibus Law

  • By Alina Ramadani
  • In Lihat
  • Posted 30 March 2021

Pandemi Covid 19 menjadi kekhawatiran hingga saat ini. Bagaimana tidak pandemi Covid 19 kini mengancam keberlangsungan setiap sektor kehidupan. Baik dari segi kesehatan, perekonomian, dan Pendidikan. Hal ini berdampak besar bagi masyarakat, terlebih khusus mereka yang berada di golongan menengah ke bawah. Bagi kesehatan sudah tentu yakni covid 19 bisa menyebar dengan cepat tanpa memandang bulu, dampak yang didapatkan jika terkena covid pun yakni batuk, sesak napas, dikucilkan, bahkan bisa menyebabkan kematian.

Lalu, untuk dampak dalam bidang perekonomian yakni banyak masyarakat yang penghasilannya menurun atau bahkan kehilangan pekerjaannya karena batasan – batasan tertentu. Yang terakhir yakni dampak pada bidang pendidikan, dalam bidang pendidikan di tengah pandemic covid yakni ketika sekolah - sekolah diliburkan dan diganti dengan daring. Hal itu akan menurunkan daya aktif, daya saing, serta kepekaan terhadap materi yang diajarkan. Guru – guru biasanya lebih condong kepada pemberian tugas yang banyak dibanding segi kegiatan pembelajaran daring yang menyeluruh.

Meskipun pemerintah sudah berusaha sebaik mungkin seperti jumlah relawan medis yang ditambah, kegiatan penyuluhan tentang covid dan pemakaian masker, pemberian uang dan sembako untuk yang membutuhkan,dan pemberian kuota belajar 50 GB. Namun, hal itu tetap belum bisa menghentikan pandemi covid dan juga menghentikan kesengsaraan rakyat, khususnya kelas menengah ke bawah. Banyak masyarakat yang masih acuh dan menganggap bahwa covid itu hal sepele. Sudah sepatutnya warga masyarakat sadar akan hal itu dan bersama – sama membangun Indonesia yang bebas akan covid – 19.

Belum berakhir pandemi covid Indonesia. Indonesia sudah dihebohkan dengan omnibus law UU Cipta Kerja yang dikeluarkan oleh DPR yang memicu demonstrasi besar-besar dari buruh dan mahasiswa di beberapa kota di Indonesia. Poin – poin yang ditolak oleh buruh dan mahasiswa yakni seperti hari libur yang dipangkas, Sanksi bagi perusahaan tidak bayar upah sesuai ketentuan dihapus, tidak ada pesangon, dan lain – lain.

Tentu aksi demo tersebut sangat bersinggungan dengan tujuan Indonesia yang ingin memutus mata rantai covid – 19. Oleh sebab itu, sebaiknya pemerintah maupun masyarakat saling bahu – membahu dan selalu mengkomunikasikan sebuah keputusan yang akan diambil sehingga tidak akan ada pihak yang dirugikan. Sehingga nantinya tidak akan ada perbedaan pendapat yang akan menghasilkan aksi demonstrasi. Karena sesungguhnya dari rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat. Demi Indonesia bebas covid – 19 dan semakin maju, lakukan cara yang benar dan tepat.

Penulis : Nadiya Aulia Amaliyah

Pin It
Hits 728