NERS NEWS – Program Promosi Kesehatan Rumah Sakit (PKRS) yang diselenggarakan Mahasiswa Profesi Ners Kelompok 2 Stase Keperawatan Jiwa Fakultas Keperawatan Universitas Airlangga di Poliklinik Rumah Sakit Jiwa Menur. Kegiatan dilaksanakan pada hari Senin, 15 Juli 2024 dengan topik “Peran Keluarga dalam Merawat Pasien dengan Kecemasan”. Sejak awal pekan, persiapan intensif pelaksanaan yang terdiri dari mahasiswa membuat Satuan Acara Penyuluhan di bawah bimbingan Ibu Rismawati, S.Kep., Ns. selaku pembimbing klinik dan Ibu Dr. Hanik Endang Nihayati, S.Kep., Ns., M.Kep. selaku pembimbing akademik.
Kegiatan PKRS dimulai pada pukul 07.00 WIB oleh moderator kelompok, yaitu Jefry Alexander Christofel Lasse. Selanjutnya, diikuti dengan sesi materi yang dipaparkan oleh Yustina Maria Ohe Koban dan dilanjutkan dengan sesi tanya jawab. Materi yang dipaparkan mulai dari pengertian kecemasan, penyebab kecemasan, tanda dan gejala kecemasan, akibat kecemasan, hal-hal yang dapat dilakukan keluarga yang mempunyai kecemasan, serta peran keluarga dalam penanganan kecemasan.
Salah satu poin terpenting dalam materi ini adalah keluarga diharapkan dapat memahami informasi yang diberikan dalam penyuluhan dalam kehidupan sehari-hari ketika merawat pasien dengan kecemasan. Penekanan diberikan pada deteksi dini tanda dan gejala kecemasan dan hal-hal yang dapat dilakukan keluarga serta penanganan ketika ada salah satu anggota keluarga yang mengalami kecemasan.
Hasil evaluasi menunjukkan bahwa keluarga pasien yang menjadi sasaran PKRS sangat antusias dengan adanya pertanyaan dan sharing pada sesi diskusi dan tanya jawab. Keluarga pasien mampu memahami dan menjelaskan kembali tentang “Peran Keluarga dalam Merawat Pasien dengan Kecemasan”. Keluarga diharapkan dapat memahami informasi yang diberikan dalam penyuluhan dalam kehidupan sehari-hari ketika merawat pasien dengan kecemasan.
Keberhasilan penyuluhan di Poliklinik Rumah Sakit Jiwa Menur telah sukses terselenggarakan. Selain itu, kegiatan ini menunjukkan bahwa PKRS telah memberikan dampak positif dalam peningkatan pengetahuan kesehatan masyarakat ketika merawat pasien dengan kecemasan sehingga diharapkan terjadinya pemulihan kesehatan pada pasien dan pasien dapat melakukan kegiatan seperti sebelumnya.
Penulis : Desti Hascaryani
Editor : Alina Ramadani (Airlangga Nursing Journalist)
