INFORMASI TEST ELPT (KLIK DISINI)

Benarkah Obesitas Dapat Memicu Kanker?

  • By
  • In Lihat
  • Posted 31 March 2021
×

Warning

JUser: :_load: Unable to load user with ID: 738

Menurut laman Hello Sehat, mereka yang mengalami obesitas memiliki proporsi lemak berlebih yang tidak sehat di dalam tubunnya. Hal tersebut mengganggu berbagai keseimbangan hormon, fungsi tubuh dan dapat menyebabkan inflamasi sehingga meningkatkan risiko seseorang mengalami perkembangan penyakit degeneratif, khususnya kanker.

Lalu, bagaimana kanker bisa terjadi karena obesitas?

Melansir laman Cancer.net, obesitas bisa menyebabkan kanker dengan tiga cara berikut:
- Obesitas menyebabkan peningkatan kadar insulin dan insulin growth factor-1 (IGF-1), yang dapat membantu perkembangan beberapa jenis kanker.
- Obesitas menyebabkan peradangan kronis tingkat rendah yang juga menyebabkan peningkatan risiko kanker.
- Mereka yang mengalami obesitas memiliki jumlah estrogen yang lebih tinggi. Esterogen tersebut dihasilkan oleh jaringan lemak, yang dapat mendorong perkembangan beberapa kanker, seperti kanker payudara dan endometrium.

Kanker yang dipicu oleh obesitas cenderung terjadi pada organ yang berdekatan dengan perut di mana terjadi penumpukan lemak paling banyak pada individu dengan obesitas sentral. Berikut jenis kanker tersebut:

1. Kanker payudara
Sel lemak berlebih dalan tubuh memproduksi hormon estrogen yang tinggi sehingga mengakibatkan pertumbuhan sel kanker.

2. Kanker endometrium
Kanker endometrium biasanya dipicu dengan adanya obesitas sentral dan gula darah yang tidak terkontrol.

3. Kanker kolorektal
Kanker ini lebih banyak ditemukan pada pria obesitas dengan indek massa tubuh lebih dari 27 kg/m persegi. Sedangkan pada perempuan, kanker kolorektal lebih banyak disebabkan obesitas sentral atau penumpukan lemak perut. Hal ini terjadi karena produksi hormon insulin abnormal pada individu obesitas memicu terjadinya kanker kolorektal.

4. Kanker ginjal
Risiko kanker ginjal lebih tinggi dua kali lipat pada individu yang mengalami obesitas. Obesitas berisiko tinggi terkena kanker ginjal biasanya dipicu oleh produksi insulin berlebih dalam darah.

5. Kanker esofagus
Perkembangan kanker di kerongkongan ini dapat dipicu oleh kondisi refluks pada esofagus yang menyebabkan perkembangan salah satu bentuk sel kanker adenokarsinoma. Kondisi refluks lebih banyak dialami oleh individu obesitas dan menyebabkan inflamasi yang lebih parah.

Penulis dan Editor: Ida Sholihatun Nisa’
Sumber: https://health.kompas.com/read/2020/02/10/120500768/awas-obesitas-bisa-picu-5-jenis-kanker-ini?page=all.

Pin It
Hits 2908