Bibir kering dan pecah-pecah sangat rentan terjadi dan dapat mengganggu penampilan. Bahkan, jika dibiarkan berlarut-larut, dapat mengganggu kesehatan. Kulit bibir mungkin saja tampak lebih gelap, mengelupas dan berdarah, terutama jika Anda tidak merawatnya dengan baik.
Bibir yang sehat dan lembap tentu akan terasa lebih nyaman dan lebih menarik untuk dilihat, namun ada banyak faktor yang dapat menyebabkan gangguan pada bibir, terutama bibir yang kering atau tampak pecah-pecah. Beberapa di antaranya adalah karena kondisi lingkungan seperti cuaca atau suhu ruangan, kondisi tubuh yang sedang mengalami penyakit tertentu, atau kebiasaan buruk.
Cara mengatasi bibir kering saat puasa
Bibir kering saat puasa memang hal yang wajar, tapi bisa terasa tidak nyaman dan mengganggu penampilan. Berikut cara agar bibir tidak kering saat puasa yang dapat Anda lakukan:
1. Jangan menjilat bibir
Menjilat bibir tidak akan mengatasi masalah bibir kering saat puasa. Alih-alih, bibir Anda akan bertambah kering. Air liur yang mengering pada bibir akan mengurangi kelembapan bibir. Saat menguap, air liur pun akan menarik cairan di permukaan bibir.
2. Hindari sinar matahari
Paparan sinar ultraviolet dari matahari dapat mengakibatkan bibir menjadi kering dan mengelupas . Oleh karenanya, gunakanlah pelembap bibir yang mengandung tabir surya sebesar SPF 15 untuk mengurangi efek dari sinar matahari.
3. Pilihlah pelembap bibir yang tepat
Pelembap bibir selalu menjadi solusi andalan jika bibir pecah-pecah dan kering saat puasa. Namun, tahukah Anda kalau bahan-bahan tertentu yang terkandung dalam pelembap bibir dapat membuat bibir menjadi lebih kering? Beberapa kandungan, seperti kamper, mentol, dan fenol dapat mengeringkan bibir Anda. Meskipun mentol dan kandungan mint mungkin menimbulkan sensasi dingin, tetapi kandungan tersebut dapat membuat bibir jadi lebih kering dari sebelumnya.Pelembap yang memiliki rasa dan aroma juga dapat menimbulkan bibir kering saat puasa. Carilah kandungan dalam pelembap bibir yang dapat menenangkan dan melembapkan bibir, seperti lanolin, ceramide, petroleum, dan beeswax. Oleskan pelembap bibir sebanyak enam sampai delapan kali sehari, karenanya Anda dapat menaruh pelembap bibir di mobil, tas, ataupun meja kerja Anda. Sebelum Anda menggunakan lipstik ataupun lip gloss gunakanlah pelembab bibir terlebih dahulu.
4. Gunakan pelembab ruangan (humidifier)
Tidak hanya cuaca panas, udara sekitar yang kering dapat membuat bibir kering saat puasa. Menggunakan humidifier menjadi salah satu cara mengatasi bibir kering saat puasa. Pelembap ruangan dapat membantu menambah kelembapan di udara agar kulit tetap terhidrasi. Anda dapat menggunakan pelembap ruangan saat sedang bekerja ataupun saat sebelum tidur agar kulit dapat menjadi lembap kembali.
5. Atur asupan cairan Anda
Anda memang tidak dapat minum air saat puasa untuk mengatasi dehidrasi, tetapi Anda dapat mengatur asupan cairan Anda sebelum dan sesudah puasa. Minumlah delapan sampai 12 cangkir air setelah berbuka puasa dan sebelum sahur. Selain mengatur asupan cairan tubuh, Anda juga perlu menjaga asupan garam, gula, dan bumbu-bumbu dapur yang digunakan saat sahur dan berbuka puasa. Garam, gula, dan bumbu-bumbu dapur yang berlebih dapat menimbulkan dehidrasi.
6. Manfaatkan lip scrub
Selain pelembab bibir, benda lain yang dibutuhkan untuk mengatasi bibir kering adalah lip scrub. Lip scrub dapat mengelupaskan lapisan kulit kering pada permukaan bibir yang menghambat efek dari kandungan pada pelembab bibir. Gunakan lip scrub sebelum Anda memakai lip balm beberapa kali seminggu sesuai kondisi bibir Anda. Carilah lip scrub yang mengandung gula atau soda kue. Paling penting adalah mencari kandungan lip scrub yang dapat melembutkan dan melembapkan kulit. Saat memakai lip scrub, hilangkan lapisan kulit kering secara perlahan.
7. Oleskan madu sebelum tidur
Cara mengatasi bibir kering saat puasa juga dapat dilakukan dengan mengoleskan madu pada bibir sebelum tidur. Madu dapat melembapkan bibir yang pecah-pecah dan melindunginya dari infeksi.Selain itu, bahan alami ini dapat membantu menghilangkan kulit mati yang kering di bibir. Anda dapat mengoleskan madu organik dengan jari yang bersih atau kapas.
8. Jangan mengelupas atau menggigit kulit bibir
Ketika kulit bibir pecah-pecah, Anda mungkin tergoda untuk mengelupasnya. Namun, jangan lakukan hal itu karena dapat menyebabkan bibir berdarah saat puasa dan terasa sakit. Selain itu, Anda juga bisa mengalami iritasi pada bibir.Mari ikuti cara agar bibir tidak kering dan pecah-pecah saat puasa tersebut! Semoga bibir kering tak menjadi hambatan bagi Anda dalam menjalankan ibadah puasa.
Penyebab bibir kering saat puasa
Terlepas dari cara mengatasi bibir kering saat puasa, perlu Anda ketahui bahwa bibir secara umum memang lebih mudah untuk mengering daripada bagian kulit lainnya. Hal ini karena bibir tidak memiliki kelenjar minyak. Kurangnya cairan dan perawatan diri dapat memperparah bibir kering saat puasa. Cuaca dengan tingkat kelembaban yang rendah serta paparan sinar matahari juga merupakan faktor lain yang mampu memicu bibir kering saat puasa. Bila Anda sering menjilat bibir, hentikanlah kebiasaan tersebut karena menjilat bibir karena haus saat puasa malah akan membuat bibir kering saat puasa.Semua orang bisa mengalami bibir kering saat puasa, terutama jika dari awal orang tersebut sudah memiliki kulit yang cenderung kering. Bila Anda sedang mengonsumsi medikasi atau suplemen tertentu, seperti retinoid, litium, obat kemoterapi, dan vitamin A, maka Anda akan lebih rentan mengalami bibir kering saat puasa.
Penulis : Muchamad Naufal Falakhi
Editor : Titis Nurmalita Dianti
Referensi :
Djie, A. (2021) 8 Cara Mengatasi Bibir Kering saat Puasa yang Mudah Dilakukan. Available at: https://www.sehatq.com/artikel/6-tips-mengatasi-bibir-kering-saat-puasa (Accessed: 19 April 2021).
Tips Mudah Mengatasi Bibir Kering dan Pecah-Pecah (no date). Available at: https://www.alodokter.com/tips-mudah-mengatasi-bibir-kering-dan-pecah-pecah (Accessed: 19 April 2021).
