Diet pisang dilakukan dengan mengonsumsi buah pisang pada waktu dan dalam jumlah tertentu, dengan tujuan untuk menurunkan berat badan. Agar hasilnya bisa maksimal, Anda perlu memahami dulu cara melakukan diet pisang dengan benar.
Morning banana diet atau diet Asa-Banana pertama kali diperkenalkan oleh Sumiko Watanabe, seorang apoteker dari Jepang. Diet pisang ini pada intinya adalah mendorong Anda untuk mengonsumsi buah pisang di pagi hari, serta mengurangi porsi makan di siang dan malam hari.
Pahami Cara Melakukan Diet Pisang dengan Benar
Pisang merupakan salah satu buah yang tinggi serat dan rendah kalori. Buah ini memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, di antaranya dapat menurunkan berat badan, melancarkan pencernaan, mencegah tekanan darah tinggi, serta mencegah risiko penyakit jantung, dan beberapa jenis kanker.
Melakukan diet pisang bukan berarti Anda hanya akan makan pisang seharian penuh. Anda tetap bisa mengonsumsi makanan lain, tapi ada beberapa hal yang harus diperhatikan, yaitu:
1. Makan pisang saat sarapan
Bagi Anda yang ingin menurunkan berat badan, salah satu cara yang bisa dilakukan adalah dengan mengubah pola makan, termasuk pilihan makanan saat sarapan. Menerapkan diet pisang saat sarapan bisa membantu Anda tetap kenyang dan membakar lebih banyak kalori.
Caranya adalah dengan hanya mengonsumsi buah pisang segar (belum diolah) dan air putih saat sarapan. Jika tidak suka pisang, Anda bisa menggantinya dengan jenis buah lainnya, seperti apel. Bila Anda masih merasa lapar setelah mengonsumsi pisang, maka tunggu sekitar 15-30 menit sebelum mengonsumsi makanan lain.
2. Makan siang dan makan malam secukupnya
Sebenarnya tidak ada aturan yang ketat untuk makan siang dan malam pada metode diet pisang ini. Anda boleh mengonsumsi makanan apa saja yang Anda inginkan, dengan syarat tidak boleh berlebihan dan harus berhenti makan sebelum kenyang.
3. Makanan ringan atau camilan di sore hari
Makanan ringan hanya boleh dikonsumsi satu kali saja setiap hari, dan biasanya pada sore hari. Pemilihan jenis makanan ringannya cukup flexible. Anda juga masih diperbolehkan mengonsumsi makanan manis, termasuk permen. Meski begitu, hindari konsumsi es krim, susu, dan produk olahan susu, seperti keju atau yoghurt, selama menjalani diet pisang.
4. Tidur yang cukup
Tidak hanya fokus pada pola makan, metode diet pisang menyarankan Anda untuk . Hal ini sangat penting, karena jika kurang tidur, Anda cenderung akan makan lebih banyak. Risiko Anda untuk mengonsumsi makanan yang kurang sehat dalam jumlah berlebihan juga akan semakin besar.
Penurunan berat badan saat melakukan diet pisang sebenarnya disebabkan oleh pengurangan jumlah kalori yang dikonsumsi. Sementara pisang sendiri adalah salah satu jenis buah yang kaya nutrisi, sehingga baik untuk dikonsumsi secara rutin, meskipun Anda tidak sedang menjalani diet pisang.
Namun, perlu diingat bahwa saat ingin menurunkan berat badan dengan metode diet pisang atau metode diet lainnya, Anda juga perlu mencukupi asupan cairan dan rutin berolahraga . Bila perlu, berkonsultasilah dengan dokter mengenai cara menurunkan berat badan yang paling sesuai dengan kondisi Anda.
