Kebiasaan anak mengemut makanan sering kali membuat orang tua jengkel dan khawatir. Jika dibiarkan, kebiasaan ini bisa merusak giginya dan meningkatkan risiko tersedak, bahkan dikhawatirkan bisa mengurangi jumlah asupan nutrisinya.
Namun, jangan khawatir berlebihan ya, Bunda. Ada beberapa cara yang dapat dilakukan agar anak tidak lagi mengemut makanan. Cara-cara ini juga bisa membuat waktu makan Si Kecil menjadi momen yang selalu ditunggu-tunggu.
Kemungkinan Penyebab Anak Mengemut Makanan
Tanpa sadar, kebiasaan Si Kecil mengemut makanan justru sering kali disebabkan oleh orang tua, lho. Misalnya, ketika orang tua memberikan terlalu banyak makanan sekaligus dalam satu suapan.
Hal ini karena biasanya orang tua hanya berorientasi pada jumlah makanan yang diberikan. Padahal mungkin jumlah tersebut sudah melebihi kemampuan mulut Si Kecil untuk menampung dan mengunyah makanan.
Selain kebiasaan orang tua, kebiasaan mengemut makanan pada anak juga bisa disebabkan oleh hal-hal yang mengganggu konsentrasinya untuk makan. Misalnya, film kartun di televisi, gadget, atau kegiatan bermain.
Hal lain yang bisa menjadi penyebab anak mengemut makanan adalah rasa makanan yang hambar dan tidak bervariasi, atau ketika Si Kecil baru saja diberikan makanan dengan tekstur yang lebih sulit untuk dikunyah.
Berbagai Cara Menghentikan Kebiasaan Anak Mengemut Makanan
Bila Si Kecil sering mengemut makanan, Bunda bisa melakukan beberapa cara berikut untuk mengatasinya:
1. Beri kebebasan Si Kecil dalam memilih makanan
Bila memungkinkan, ajaklah Si Kecil saat berbelanja bahan makanan. Bebaskan ia untuk memilih makanan yang menarik perhatiannya. Misalnya, makanan dengan warna yang cantik, atau dengan rasa yang disukainya. Namun, pastikan makanan yang dipilih Si Kecil memiliki gizi yang cukup untuk memenuhi kebutuhannya ya, Bunda.
2. Makan bersama anggota keluarga yang lain
Salah satu cara sederhana yang bisa Bunda lakukan untuk mengatasi kebiasaan Si Kecil sering mengemut makanan adalah mengajaknya makan bersama anggota keluarga yang lain. Selain itu, cobalah untuk membatasi durasi makan Si Kecil, maksimal 30 menit.
3. Buat suasana makan menyenangkan
Selain makan bersama anggota keluarga yang lain, Bunda juga perlu membuat waktu makan menjadi momen yang menyenangkan. Contohnya, sambil mengajak Si Kecil bermain tebak-tebakan atau permainan sederhana lainnya. Pastikan juga Bunda tidak memaksa saat menyuapinya makanan ya.
4. Beri makanan dalam porsi kecil
Berikanlah Si Kecil makanan dalam porsi yang kecil, namun dengan durasi yang lebih sering. Terlebih bila Si Kecil terlihat sering kesulitan untuk menghabiskan porsi makanan yang biasa Bunda berikan kepadanya.
Selain itu, cobalah berikan makanan dalam bentuk yang beragam, misalnya makanan yang bentuknya padat dan cair. Namun, pastikan Bunda memberikan makanan yang padat terlebih dahulu.
Lakukan cara-cara di atas dengan konsisten dalam melatih Si Kecil untuk tidak lagi mengemut makanan. Usahakan untuk tetap sabar dan carilah cara yang paling sesuai untuknya.
Jika Si Kecil masih juga terbiasa mengemut makanan saat makan, dan kebiasaan ini sudah mengganggu aktivitasnya, bahkan kondisi fisiknya, sebaiknya Bunda berkonsultasi ke dokter anak untuk mendapatkan rekomendasi penanganan yang terbaik.
