INFORMASI TEST ELPT (KLIK DISINI)

Patut Diwaspadai, Happy Hypoxia Gejala COVID-19

  • By
  • In Lihat
  • Posted 10 July 2021
×

Warning

JUser: :_load: Unable to load user with ID: 738

Beberapa masyarakat mungkin belum mengetahui mengenai happy hypoxia yang merupakan gejala COVID-19. Padahal happy hipoksia ini sangat membahayakan dan berisiko fatal. Happy hypoxia syndrome atau dikenal dengan happy hypoxia adalah kondisi saat kadar oksigen menurun tapi penderita sekilas terlihat normal.

Umumnya orang yang saturasi oksigennya menurun atau kekurangan oksigen memiliki tanda gejala seperti sesak napas, terengah-engah, sakit kepala dan gelisah, atau sebagian kulit terlihat kebiruan.

Penyebab Happy Hypoxia

Sampai saat ini, penyebab happy hypoxia belum diketahui secara pasti. Namun, ada teori yang menyebutkan bahwa happy hypoxia terjadi akibat peradangan pada jaringan paru-paru yang disebabkan oleh infeksi virus Corona. Sementara itu, ada pula teori lain yang menyebutkan bahwa happy hypoxia terjadi karena gangguan pada sistem saraf yang mengatur kadar oksigen dalam darah.

Happy hypoxia pada penderita Covid-19 disebabkan karena pengentalan darah atau koagulasi yang meluas di jaringan pembuluh darah paru-paru. Kondisi tersebut mengakibatkan peradangan dalam tubuh karena infeksi virus SARS-CoV-2. Saat tubuh mengalami peradangan, protein seluler akan membentuk bekuan darah sebagai respons alami kekebalan tubuh. Apabila berlebihan, sel di jaringan paru-paru tidak bisa menerima pasokan oksigen yang memadai. Kondisi happy hypoxia yang tidak segera ditangani dapat berbahaya. Karena pengentalan darah tidak hanya terjadi di paru-paru, tapi bisa merembet ke organ vital lain seperti ginjal dan otak yang bisa menyebabkan kematian.

Tanda dan Gejala Happy Hypoxia

Kadar oksigen di dalam darah (saturasi oksigen) normalnya pada rentang 95–100% atau sekitar 75–100 mmHg. Jika seseorang mengalami penurunan kadar oksigen atau kadar oksigen dalam darah yang berada di bawah batas mengakibatkan tubuh kekurangan oksigen, sehingga menimbulkan kondisi hipoksemia atau hipoksia.

Gejala hipoksia berbeda-beda pada setiap penderitanya. Gejala kondisi ini bisa muncul secara tiba-tiba dan memburuk dengan cepat (akut) atau berkembang secara perlahan (kronis).Ada beberapa gejala hipoksia yang umum terjadi, di antaranya:
• Tubuh terasa lemas
• Kulit terlihat pucat
• Kuku dan bibir berwarna kebiruan (sianosis)
• Detak jantung menjadi cepat atau melambat
• Batuk-batuk
• Sesak napas
• Sakit kepala

Pada kondisi tertentu, hipoksia bisa terjadi tanpa gejala apa pun dan baru terdeteksi ketika seseorang menjalani pemeriksaan darah atau pemeriksaan saturasi oksigen menggunakan alat pulse oximeter. Kondisi hipoksia tanpa gejala inilah yang dinamakan silent hypoxia atau happy hypoxia. Kondisi happy hypoxia dilaporkan dapat terjadi pada sebagian penderita COVID-19.

Cara Menangani

1. Pemberian oksigen

Untuk hipoksia yang bersifat ringan dan membuat penderitanya masih dapat bernapas, penanganan dilakukan dengan pemberian oksigen melalui masker atau selang oksigen. Namun, bila penderita hipoksia tidak dapat bernapas atau kesadarannya mulai menurun, akan diberikan bantuan pernapasan melalui mesin ventilator. Setelah itu, pasien juga mungkin perlu dirawat di ruang ICU.

2. Meningkatkan daya tahan tubuh

Tubuh memiliki sistem imun yang mampu melawan virus dan bakteri penyebab penyakit. Namun, ada beberapa hal yang membuat sistem imun melemah, seperti malnutrisi atau penyakit tertentu. Oleh karena itu, penting untuk selalu menjaga daya tahan tubuh, misalnya dengan mengonsumsi makanan bernutrisi. Salah satu makanan bernutrisi yang dapat dikonsumsi untuk meningkatkan daya tahan tubuh adalah buah-buahan yang mengandung vitamin C, seperti jambu biji. Jambu biji adalah sumber vitamin C dari alam yang dapat meningkatkan daya tahan tubuh sehingga lebih kuat melawan infeksi, termasuk infeksi virus Corona, dan membantu tubuh melawan radikal bebas.

 


Sumber:
https://kesehatan.kontan.co.id/news/kerap-tak-disadari-waspada-gejala-covid-19-happy-hypoxia?page=all
https://www.alodokter.com/tanda-anda-mengalami-happy-hypoxia-yuk-jaga-daya-tahan-tubuh-dengan-nutrisi-jambu-alami
https://health.kompas.com/read/2021/07/09/100100268/waspadai-gejala-covid-19-happy-hypoxia-yang-kerap-tidak-disadari?page=all

Pin It
Hits 1121