INFORMASI TEST ELPT (KLIK DISINI)

Kontribusi Mahasiswa Universitas Airlangga untuk Masyarakat melalui TANDING LAGA: Tanggap Diare dengan Larutan Gula Garam

  • By Alina Ramadani
  • In Ners News
  • Posted 09 November 2024

NERS NEWS – Surabaya (03/11/2024), Mahasiswa Alih Jenis 2 Angkatan B26 Fakultas Keperawatan Universitas Airlangga sukses menyelenggarakan kegiatan PJBL (Project Based Learning) dengan tema “TANDING LAGA: Tanggap Diare dengan Larutan Gula Garam” di Balai RW VI Kedung Tarukan Baru, Kelurahan Mojo, Kota Surabaya.

Kegiatan ini dihadiri oleh perwakilan ibu-ibu PKK Kedung Tarukan Baru di setiap RT yang berjumlah 16 orang. Project Based Learning ini diawali dengan pretest kemudian pemberian materi untuk meningkatkan pengetahuan peserta. Pemberian materi meliputi definisi, penyebab, tanda dan gejala, pengobatan, serta pencegahan dari diare. Selain itu, materi yang disampaikan oleh mahasiswa Fakultas Keperawatan ini juga menjelaskan terkait efek dari dehidrasi serta komplikasi diare. Tidak hanya pemberian materi, demonstrasi pembuatan larutan gula garam juga dilakukan untuk memperkuat pengetahuan sebagai langkah awal pencegahan terjadinya dehidrasi akibat diare. Peserta sangat antusias selama mengikuti kegiatan dan aktif selama sesi diskusi. Tahap akhir yaitu post-test sebagai evaluasi pengetahuan peserta.

“Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan dasar tentang cara mengatasi diare dengan memanfaatkan larutan sederhana dari gula dan garam yang dapat dibuat sendiri di rumah,” ucap Haris Rasyid sebagai ketua pelaksana kegiatan. “Diharapkan dengan edukasi ini masyarakat sadar akan pentingnya penanganan awal untuk mencegah dehidrasi dengan cepat dan mudah,” imbuhnya.

“Kegiatan seperti ini penting dilakukan di masyarakat, karena hal seperti ini yaitu diare yang biasa terjadi di kehidupan kita tetapi ada kalanya kita terlena sehingga mengabaikan hal-hal penting yang mungkin bisa terjadi seperti efek dehidrasi tadi,” ucap Ibu Rochmah sebagai Wakil Kader PKK.

Kesan dan pesan juga disampaikan oleh Ketua RW VI, Bapak Wido, bahwa kegiatan ini cukup menarik dilaksanakan karena penyuluhan yang sering diadakan sebelumnya adalah mengenai hipertensi, diabetes, dan stroke. Selain itu, demonstrasi pembuatan oralit dianggap sebagai hal yang penting disampaikan kepada masyarakat sebagai tindakan yang perlu dilakukan sebelum memeriksakan diri ke puskesmas.

 

Penulis : Chornelia Dina Viliana dan Meli Nor Arista
Editor : Alina Ramadani (Airlangga Nursing Journalist)

Pin It
Hits 37