NERS NEWS - Dosen Fakultas Keperawatan Universitas Airlangga kembali menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas pelayanan keperawatan dengan mengikuti pelatihan bertajuk “Asuhan Geriatri Psikiatri bagi Perawat di Fasilitas Pelayanan Kesehatan dan Komunitas”. Sebanyak 4 orang dosen mengikuti pelatihan tersebut. Pelatihan berlangsung pada 6-10 November 2024 dan diselenggarakan oleh Pusbangdiklat PPNI Provinsi Jawa Timur.
Pelatihan Kombinasi Daring dan Luring Pelatihan ini dirancang dalam skema, yaitu daring dan luring guna memberikan fleksibilitas dan efektivitas dalam pembelajaran. Sesi daring dilaksanakan pada 6-8 November 2024, sementara sesi luring diadakan pada 10 November 2024 di Griya Wreda Jambangan Surabaya.
Pada sesi daring, peserta mendapatkan berbagai materi, seperti:
• Aspek legal dan etik dalam pelayanan geriatri psikiatri yang disampaikan oleh Prof. Dr. Nursalam, M.Nurs (Hons),
• Pengawasan psikofarmakoterapi pada pasien geriatri psikiatri oleh apt. Febriansyah Nur Utomo, S.Farm, M.Farm.Klin,
• Senam otak dan terapi modalitas untuk meningkatkan kesehatan mental lansia oleh Dr. Joni Haryanto, S.Kp., M.Si. Sesi daring ini juga diselingi dengan refleksi pembelajaran untuk memastikan pemahaman peserta terhadap materi yang diberikan.
Penerapan Teori dalam Sesi Luring Pada sesi luring di Griya Wreda Jambangan, peserta memiliki kesempatan untuk mengaplikasikan teori yang telah dipelajari dalam praktik langsung. Sesi ini mencakup:
• Pengkajian keperawatan khusus psikogeriatri,
• Edukasi kepada caregiver, dan
• Pelaksanaan terapi reminiscence dan life review therapy.
Peserta berinteraksi langsung dengan lansia di Griya Wreda Jambangan, menerapkan keterampilan yang telah mereka pelajari untuk memberikan asuhan keperawatan holistik dan berbasis bukti. Tujuan dan harapan pelatihan ini adalah untuk meningkatkan kompetensi dosen dan tenaga kesehatan dalam memberikan pelayanan yang optimal bagi lansia dengan gangguan psikiatri. Dengan meningkatnya populasi lansia di Indonesia, kebutuhan akan pelayanan kesehatan yang berkualitas juga meningkat.
Melalui pelatihan ini, peserta diharapkan dapat menerapkan pengetahuan dan keterampilan baru di lingkungan kerja mereka, baik di fasilitas kesehatan maupun komunitas. “Pelatihan ini memberikan wawasan baru dan keterampilan praktis yang sangat berguna dalam praktik sehari-hari,” ujar salah satu peserta.
Capaian yang berhasil didapatkan dari delegasi pelatihan Fakultas Keperawatan salah satunya adalah Dr. Retno Indarwati, S.Kp., M.Kep yang berhasil menjadi peserta teraktif selama pelatihan.
Universitas Airlangga terus mendukung program pelatihan dan pengembangan seperti ini sebagai bagian dari komitmennya dalam mencetak tenaga kesehatan yang profesional dan berkualitas, serta berkontribusi pada peningkatan kesehatan masyarakat, khususnya pada lansia dengan kebutuhan khusus.
Penulis: Neisya Pratiwindya Sudarsiwi
Editor : Nasya Puspita A (Airlangga Nursing Journalist)