INFORMASI TEST ELPT (KLIK DISINI)

Pendidikan Kesehatan Rumah Sakit (PKRS) “Teknik Relaksasi Nafas Dalam Untuk Atasi Mual Dan Muntah Akibat Kemoterapi"

  • By Nasya Puspita Anggraeni
  • In Ners News
  • Posted 26 September 2024

NERS NEWS - Pada hari Jumat 20 September 2024 pukul 10.00, mahasiswa Profesi Keperawatan Fakultas Keperawatan Universitas Airlangga memberikan edukasi serta demonstrasi mengenai “Teknik Relaksasi Nafas Dalam Untuk Atasi Mual Dan Muntah Akibat Kemoterapi". Tujuan dari kegiatan ini guna untuk menambah pengetahuan keluarga pasien dan pasien terkait cara non farmakologis menangani mual dan muntah akibat kemoterapi. Penyuluhan ini dihadiri oleh keluarga yang mendampingi pasien, pasien, mahasiswa profesi keperawatan kelompok 12 stase KMB, serta pembimbing klinik kelompok yaitu Suroso, S.Kep., Ns.

Kemoterapi merupakan tindakan penggunaan obat-obatan khusus yang bertujuan untuk mematikan sel-sel kanker. Efek samping dari kemoterapi sendiri yang biasanya muncul antara lain mual, muntah, rambut rontok, diare, ataupun mulut terasa pahit. Kondisi seperti ini yang menyebabkan penurunan nafsu makan, berpengaruh pada penurunan status gizi dalam jangka panjang, serta memperburuk kondisi pasien kemoterapi. Mual dan muntah akibat kemoterapi merupakan tingkat pertama dari gejala yang dapat mempengaruhi kualitas hidup pasien kanker selama perawatan.

Tindakan non farmakologis yang dapat dilakukan untuk mengatasi mual salah satunya adalah teknik relaksasi nafas dalam. Teknik relaksasi nafas dalam adalah pengaturan nafas secara perlahan, berirama, dan tenang disertai pengaturan posisi yang nyaman. Dengan teknik relaksasi nafas dalam, pertukaran udara menjadi lebih baik, relaksasi otot meningkat, kinerja pernapasan menjadi lebih maksimal. Manfaat dari teknik relaksasi nafas dalam antara lain mengurangi ketidaknyamanan seperti mual, muntah, nyeri, dan kecemasan, mengalihkan rasa sakit atau ketidaknyamanan yang dirasakan dan mengurangi rasa sakit tanpa menggunakan obat-obatan.

Kegiatan penyuluhan dan demonstrasi ini diakhiri dengan respon antusias dari keluarga pasien. Terlihat saat penyampaian materi, keluarga pasien dan pasien menyimak dengan seksama dan bertanya pada kelompok 12 Profesi terkait hubungan antara teknik relaksasi nafas dalam dan mencegah mual muntah.

 

Penulis : Amilia Permata Kusumaningarum
Editor : Nasya Puspita Anggraeni (Airlangga Nursing Journalist)

Pin It
Hits 25

Berita Terbaru