NERS NEWS - Air merupakan sumber daya alam yang sangat dibutuhkan dalam keberlangsungan hidup. Akan tetapi, kualitas air di beberapa daerah di Indonesia masih terbilang rendah akibat tercemar serta pengelolaan yang kurang terhadap air bersih. Kualitas air yang tercemar dapat menyebabkan berbagai permasalahan kesehatan apabila tidak digunakan untuk mencukupi kebutuhan hidup.
Desa Nambangan, Kelurahan Kedung Cowek, Kecamatan Bulak, Surabaya juga tak lepas dari permasalahan air bersih. Menurut pengamatan yang dilakukan tim pengabdian dari Green Nursing Corps Fakultas Keperawatan Universitas Airlangga, air sumber tanah yang notabene nya berada di dekat pesisir pantai Kenjeran mengakibatkan air warga menjadi keruh dan terasa asin. Hal ini sudah dianggap lumrah dan biasa bagi warga Nambangan.
Melihat akar permasalahan tersebut, tim pengabdian gencorps melalui acara gelar bakti gencorps melakukan upaya terhadap pengelolaan air di Desa Nambangan melalui edukasi dan demonstrasi bagaimana membuat sistem filtrasi air sederhana bagi warga. Program ini sejalan dengan Sustainable Development Goals (SDGs) poin ke-6 yang memiliki tujuan untuk menjamin ketersediaan serta pengelolaan air bersih dan sanitasi yang berkelanjutan untuk semua kalangan.
Filtrasi merupakan solusi aplikatif jangka pendek yang secara langsung mampu mengurangi partikel tanah dan zat pengotor. Dihadiri sekitar 50 warga Desa dan dalam menjalankan program filtrasi air bersih ini Tim Gencorps berkolaborasi langsung dengan Mahasiswa Teknik Lingkungan (KSL Studi Lingkungan) Universitas Airlangga Surabaya.
Edukasi terhadap warga Nambangan mengenai pencemaran limbah, karakteristik air bersih, pemakaian air secara efisien, dan pelatihan cara membuat sistem filtrasi sederhana dipaparkan melalui media presentasi serta demonstrasi. Dengan adanya media edukasi ini, diharapkan kesadaran dan pengetahuan warga akan pentingnya air bersih dan cara pengelolaannya dapat meningkat.
Penulis : Elok Kusuma W (Gencorps)
Editor : Anindya Putri Ravina (Airlangga Nursing Journalist)
