Mahasiswa Program Studi Pendidikan Profesi Ners (P3N) Fakultas Keperawatan Universitas Airlangga Kelompok 1 Angkatan B24 Stase Keperawatan Anak telah berhasil menyelenggarakan terapi bermain dengan permainan "Mengelompokkan benda sesuai warna" pada Kamis 11/05/2023. Kegiatan ini dilaksanakan secara langsung di playground IRNA lantai 4 Pediatri Rumah Sakit Universitas Airlangga (RSUA) dengan sasaran anak usia pra-sekolah (3-5 tahun) yang sedang dirawat di IRNA lantai 4 Pediatri RSUA.
Terapi bermain ini merupakan salah satu kegiatan dari serangkaian kegiatan yang dilakukan Mahasiswa Profesi Ners untuk memenuhi kompetensi sebagai Ners. Kegiatan terapi bermain ini bertujuan untuk menstimulasi kemampuan kognitif anak serta meminimalisir dampak hospitalisasi pada anak yang sakit.
Anak yang menjalani perawatan di rumah sakit sangat rentan mengalami dampak hospitalisasi seperti gangguan emosional berupa kecemasan. Apabila kecemasan ini tidak tertangani dengan baik dapat berpengaruh terhadap kondisi fisik, muncul sikap tidak kooperatif dalam program pengobatan, dan mempengaruhi hasil program terapi. Gangguan perkembangan juga merupakan salah satu dampak negatif dari hospitalisasi (Kemenkes, 2022).
Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk mengurangi dampak hospitalisasi pada anak adalah dengan memberikan terapi bermain. Terapi bermain dengan mengelompokkan benda sesuai warna, dapat mempercepat proses kesembuhan anak, mempertahankan proses perkembangan anak, meningkatkan perkembangan motorik halus anak usia pra-sekolah, melatih meningkatkan kognitif anak dalam mengenali dan membedakan warna, serta meningkatkan kemampuan sosial, afektif, dan bahasa anak dengan berinteraksi sesama teman dan panitia. Hal inilah yang mendasari kelompok untuk melaksanakan kegiatan terapi bermain dengan mengelompokkan benda sesuai warna pada pasien anak di IRNA Pediatri RSUA.
Kegiatan ini dibuka dengan perkenalan anak dan panitia kegiatan, dilanjutkan dengan mengajak anak untuk menyanyikan lagu pelangi-pelangi dan menyebutkan warna-warna yang mereka ketahui. Setelah itu, panitia mengajak anak untuk bermain bersama mengelompokkan bermacam-macam bentuk hewan yang terbuat dari kertas origami sesuai dengan warnanya. Selain mengidentifikasi warna, pemilihan metode dan media ini juga dapat membantu anak untuk mengasah imajinasinya dalam melihat bentuk keterampilan origami.
Selama kegiatan berlangsung, anak sangat antusias untuk menyanyi, menjawab pertanyaan dan bermain bersama teman seusianya serta panitia. Setelah kontrak waktu habis, kegiatan diakhiri dengan menyanyikan lagu pelangi-pelangi kembali dan sesi tanya jawab seputar warna dan bentuk kertas origami pada anak anak yang mengikuti kegiatan ini. Secara keseluruhan acara terlaksana dengan baik dan sasaran sangat senang baik anak maupun orang tua.
"Semoga setelah diadakannya kegiatan ini, anak yang dirawat di IRNA pediatri menjadi lebih kooperatif dan semangat dalam menjalani pengobatan. Selain itu setelah bermain bersama dengan panitia yang merupakan mahasiswa profesi yang merawat mereka, diharapkan anak menjadi lebih nyaman dan tidak takut lagi ketika diperiksa," harapan dan tutup Dr. Yuni Sufyanti Arief, S.Kp., M.Kes selaku pembimbing akademik saat evaluasi kegiatan secara langsung pada Kamis, 11 Mei 2023.
Penulis : Nadia Nur Labibatun Naim
Editor : Salwa Az Zahra ( Airlangga Nursing Journalist )
