NERS NEWS - Sebagai upaya untuk meningkatkan daya saing lulusan di pasar global dunia kerja, DPKKA bersama dengan fakultas secara rutin melakukan survey kepuasan kepada pengguna lulusan. Demikian juga dengan Program Studi Spesialis Keperawatan Medikal Bedah. Fakultas keperawatan dan DPKKA berkoordinasi dengan prodi untuk melakukan survey kepuasan kepada pengguna lulusan Prodi Spesialis. Survey di tujukan kepada aasan langsung para lulusan. Hasil survey kepuasan pengguna lulusan program studi spesialis keperawatan medical bedah berdasarkan aspek etika menunjukkan bahwa, secara keseluruhan lulusan memiliki etika yang sangat baik sebanyak 62,5%
Hasil pengukuran kepuasan pengguna lulusan prodi spesialis Keperawatan Medikal Bedah berdasarkan aspek keahlian pada bidang ilmu (kompetensi utama) menunjukkan bahwa secara keseluruhan lulusan memiliki keahlian pada bidang ilmu dengan kategori yang sangat baik sebanyak 87,5%
Hasil pengukuran kepuasan pengguna lulusan berdasarkan aspek kemampuan berbahasa asing menunjukkan bahwa mayoritas lulusan prodi spesialis Keperawatan Medikal Bedah memiliki kemampuan berbahasa asing pada kategori sangat baik sebeanyak 37,5%, kemampuan berbahasa asing pada kategori baik sebanyak 50%.
Hasil pengukuran kepuasan pengguna lulusan menunjukkan bahwa mayoritas lulusan prodi spesialis Keperawatan Medikal Bedah memiliki kemampuan penggunaan teknologi informasi yang sangat baik sebeanyak 75%, kemampuan penggunaan teknologi informasi yang baik sebanyak 12,5%, dan Sebagian kecil pada kategori cukup sebanyak 12,5%.
Hasil pengukuran kepuasan pengguna lulusan menunjukkan bahwa mayoritas lulusan prodi spesialis Keperawatan Medikal Bedah memiliki kemampuan berkomunikasi pada kategori yang sangat baik sebeanyak 75%, Sebagian kecil berada pada kategori baik dan yaitu sebanyak 12,25%.
Hasil pengukuran kepuasan pengguna lulusan menunjukkan bahwa secara keseluruhan, lulusan prodi spesialis Keperawatan Medikal Bedah memiliki kemampuan kerjasama tim pada kategori sangat baik sebanyak 62,5% dan baik sebanyak 37,5%.
Hasil pengukuran kepuasan pengguna lulusan menunjukkan bahwa secara keseluruhan, lulusan prodi spesialis Keperawatan Medikal Bedah memiliki kemampuan pengembangan diri pada kategori sangat baik sebanyak 75% dan baik sebanyak 25%.