NERS NEWS — Suasana penuh semangat menghangatkan Balai RW 03 Kelurahan Pacar Kembang pada Kamis pagi, 27 November 2025, saat mahasiswa Fakultas Keperawatan Universitas Airlangga Kelompok 3 Kelas A2 angkatan 2023 hadir membawa program Project Based Learning (PjBL) bertajuk “SATRIA KELUARGA: Sadar Tersedak dan Siaga Hipertensi dalam Kehamilan demi Keluarga Sehat”. Kegiatan ini merupakan wujud nyata dari mata kuliah Keperawatan Anak Kronis dan Kegawatdaruratan serta Kesehatan Reproduksi, di bawah bimbingan Nuzul Qur’aniati, S.Kep., Ns., M.Ng., PhD dan Aria Aulia Nastiti, S.Kep., Ns., M.Kep, dengan Fani Suta Angela (132231070) sebagai ketua pelaksana
Tema “SATRIA KELUARGA” dirancang sebagai pengingat bagi ibu-ibu untuk selalu siaga terhadap risiko tersedak pada anak balita serta hipertensi selama kehamilan, yang sering menjadi ancaman diam-diam di lingkungan padat seperti RW 03 Jl. Kedung Tarukan No. 60. Acara dibuka dengan pre-test untuk menggali pengetahuan awal 38 ibu sasaran, dilanjutkan sesi interaktif topik pertama pencegahan hipertensi pada kehamilan tentang deteksi dini tekanan darah, jenis hipertensi pada kehamilan, tanda bahayanya , serta pencegahan hipertensi padaa kehamilan. Selanjutnya diikuti penyuluhan interaktif tentang tanda bahaya tersedak, teknik back blows untuk bayi di bawah 1 tahun, Manuver Heimlich untuk balita. Mahasiswa menyajikan materi melalui presentasi sederhana, diskusi kelompok, dan poster edukasi.
Puncak acara adalah sesi demonstrasi praktik yang paling dinanti. Ibu-ibu antusias bergantian latih teknik Back Blows pada boneka bayi simulasi dan berpasangan untuk praktik manuver Heimlich, tim mahasiswa beri panduan langkah demi langkah lengkap dengan koreksi langsung agar teknik aman efektif. Saat sesi tanya jawab ibu-ibu sangat aktif bertanya mengenai hipertensi pada kehamilan dan pengangan anak saat tersedak
Kegiatan diakhiri post-test yang menunjukkan peningkatan pemahaman, ice breaking seru, doorprize untuk peserta ter-aktif, serta foto bersama dengan poster edukasi sebagai kenang-kenangan. Melalui program ini, ibu-ibu RW 03 kini lebih siap: mengenali dan tangani tersedak anak dengan teknik tepat sesuai usia, deteksi dini hipertensi kehamilan lewat pemantauan tekanan darah rutin dan terapkan gaya hidup sehat untuk lindungi keluarga dari risiko darurat.
Program SATRIA KELUARGA tak hanya beri ilmu, tapi tanamkan budaya kesiapsiagaan kesehatan keluarga yang berkelanjutan. Edukasi seperti ini membuktikan perawat masa depan bukan hanya penyembuh, tapi juga pemberdaya masyarakat melalui aksi nyata di lapangan demi keluarga sehat di Pacar Kembang. Terima kasih
Penulis : Fani Suta
Editor : Eva Khoirunnisa Adinta (Airlangga Nursing Journalist)
