NERS NEWS – Desa Sambirejo (12/07/2024) – BEM Fakultas Keperawatan Universitas Airlangga melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat di Desa Sambirejo pada tanggal 5-13 Juli 2024. Kegiatan ini merupakan bagian dari program Hibah Dana Call for Pengmas SDGs Center Universitas Airlangga yang bertujuan untuk melaksanakan pengabdian masyarakat untuk menjalankan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) dan memberdayakan masyarakat desa melalui organisasi mahasiswa di Universitas Airlangga. Tim BEM Fakultas Keperawatan Universitas Airlangga berhasil menjadi salah satu pemenang hibah pengabdian masyarakat yang mengusung poin 3 “Kesehatan yang Baik dan Kesejahteraan” dan 1 “Tanpa Kemiskinan”.
Kegiatan yang bertemakan “Program Ceria Sambirejo: Cerdas Ekonomi Digital dan Desa Sehat”. Program tersebut diusung oleh Tim BEM FKp dengan basis meningkatkan kualitas kesehatan dan perekonomian warga Desa Sambirejo. Melihat dari sisi potensi pengembangan ekonomi karena masyarakat mayoritas berprofesi sebagai pedagang dan sisi perbaikan kesehatan karena dari satu desa hanya menggantungkan pada Polindes Sambirejo. BEM FKp berkolaborasi dengan warga Desa Sambirejo didukung institusi kesehatan setempat yaitu Polindes Sambirejo dengan penanggung jawab Kepala Polindes untuk melaksanakan berbagai program yang telah direncanakan sebelumnya. Program tersebut meliputi:
1. Program Kesehatan Ceria dan Safari Sehat
Program tersebut merupakan kegiatan terintegrasi antara penyuluhan keluarga berencana dan nutrisi kepada warga desa dan cek kesehatan gratis. Safari Sehat merupakan pelayanan pemeriksaan kesehatan gratis kepada warga desa terdiri dari pemeriksaan gula darah, asam urat, kolesterol. Selain pemeriksaan umum, juga disediakan konsultasi dan penyuluhan kesehatan tentang pencegahan tingginya kadar gula darah, asam urat, dan kolesterol.
2. Pelatihan Digital Marketing dan Pembuatan Konten yang Baik
Program pelatihan dilaksanakan untuk penggiat UMKM di Desa Sambirejo. Partisipasi peserta berasal berbagai jenis UMKM mulai dari UMKM keripik (pisang, talas, singkong), madu lokal, kelompok tani, kelompok ternak, dan olahan mentah (susu kambing dan sapi) dengan total peserta 10 orang. Pelatihan ini mencakup edukasi pemasaran berbasis digital yang saat ini sering digunakan untuk meningkatkan hasil dan skala penjualan produk. Kemudian, BEM FKp Unair memberikan fasilitas website terintegrasi UMKM yang dapat menjadi pengenalan produk lokal Sambirejo, dan sosialisasi teknik fotografi yang baik untuk penjualan produk secara online.
3. Penyuluhan Kesehatan Reproduksi dan Kesehatan Mental
Program ini berkaitan langkah pencegahan dini dalam pemberantasan pernikahan dini di Desa Sambirejo. Kesehatan reproduksi merupakan topik yang sering dianggap tabu namun penting keberadaannya. Terutama, kondisi saat ini banyak kasus mengenai pernikahan dini, pelecehan seksual, dan pergaulan bebas mendukung pelaksanaan program ini. Anak-anak harus belajar mengenai dasar-dasar reproduksi supaya terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan. Selain itu, program ini juga memberikan informasi sadar kesehatan mental kepada anak-anak SD untuk dapat mengerti kondisi kesadaran mental anak-anak. Sebagai output pendukung, kami juga memberikan totebag untuk dilukis bersama-sama sebagai pengolahan ide kreatif para siswa. Program penyuluhan ini bekerja sama dengan SDN Sambirejo 1 yang diikuti oleh anak-anak kelas 6 serta guru pendamping dan kepala sekolah. Antusiasme anak-anak terlihat selama mendengarkan materi dengan tampak fokus mendengarkan, selain itu juga asyik didampingi oleh perwakilan mahasiswa Fakultas Keperawatan Unair yang turut meramaikan kegiatan.
4. Senam Rutin
Mendukung kontribusi hidup sehat pada warga Desa Sambirejo, juga mengadakan kegiatan senam rutin sebanyak 2x selama kegiatan berlangsung untuk membantu menyehatkan warga-warga.
Ketua BEM Fakultas Keperawatan Universitas Airlangga, Aryan Firmansyah, dalam sambutannya mengatakan, “Kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah wujud nyata dari Tri Dharma Perguruan Tinggi, salah satunya pengabdian kepada masyarakat. Kegiatan kami ini tidak hanya program untuk kebermanfaatan masyarakat desa, tetapi juga para mahasiswa belajar bermasyarakat dengan para warga desa. Melalui kegiatan ini, dapat tercipta hubungan yang harmonis antara universitas dan masyarakat serta membantu meningkatkan kualitas hidup warga Desa Sambirejo.”
Kepala Desa Sambirejo, Bapak Sungkono, mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada Tim BEM FKp Unair atas program-program pengabdian yang membantu warga. “Kegiatan seperti ini sangat bermanfaat bagi kami. Selain membantu meningkatkan kesehatan dan keterampilan warga, juga mempererat hubungan antara secara sosial dan aspek akademis.”
Program ini diakhiri dengan acara perpisahan yang diisi dengan penyampaian ucapan terima kasih dan pemberian kenang-kenangan, dan penyerahan bantuan berupa tensi digital kepada Polindes. Dengan berakhirnya kegiatan ini, diharapkan semangat sadar kesehatan, meningkatkan kondisi ekonomi desa dan saling terhubung dengan warga desa tetap terjaga demi kemajuan bersama.
Penulis : Nisa Aulia Ibadillah
Editor : Alina Ramadani (Airlangga Nursing Journalist)
